PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Gerakan Pramuka memiliki peran strategis dan sangat vital sebagai salah satu instrumen pendidikan nonformal yang efektif membentuk karakter dan kepemimpinan generasi muda Indonesia.
Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Sumsel sekaligus Andalan Kwarnas Koordinator Wilayah 1 (Sumatera), Drs H Riza Fahlevi MM mengatakan gerakan pramuka bukan hanya tempat belajar keterampilan berkemah atau kegiatan outdoor semata, tetapi sekolah kehidupan yang mengajarkan nilai-nilai luhur seperti kedisiplinan, tanggung jawab, kerja sama, cinta tanah air, dan jiwa kepemimpinan.
"Nilai-nilai ini sangat relevan dengan cita-cita pendidikan nasional yang ingin membentuk insan yang tidak hanya cerdas secara akademik tetapi juga berkarakter kuat dan berjiwa Pancasila," terangnya.
Dijelaskan, pada momentum Hari Pendidikan Nasional, ini kesempatan emas bagi semua menguatkan sinergi antara pendidikan formal dan kepramukaan dalam membangun generasi transformatif yang siap menghadapi tantangan global di era digitalisasi dan perubahan zaman yang sangat cepat.
BACA JUGA:Wabup Yudha Terpilih Aklamasi sebagai Ketua Kwarcab Pramuka OKU Timur Periode 2024-2029
BACA JUGA:Kwarda Pramuka Sumsel Gelar Kursus Pelatih Pramuka Tingkat Lanjutan (KPL)
"Seperti yang disampaikan Wapres RI, pendidikan kepramukaan adalah instrumen efektif untuk mencetak generasi unggul yang mampu menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, dan berakhlak mulia, sekaligus menjaga semangat kebangsaan dan persatuan bangsa," lanjutnya.
Lewat kegiatan pramuka, kata dia, generasi muda diajarkan menjadi pribadi yang mandiri, kreatif, inovatif, dan peduli terhadap sesama serta lingkungan sekitar. "Hal ini sejalan dengan tema Hari Pramuka tahun ini yang menekankan penguatan kemandirian dan kepedulian generasi muda sebagai wujud komitmen untuk terus memajukan nilai-nilai luhur pramuka di tengah dinamika sosial dan tantangan zaman," sambungnya.
Peran pembina pramuka juga sangat penting dalam mengembangkan program-program yang kreatif dan inovatif agar kegiatan pramuka semakin menarik dan relevan bagi para peserta didik. Dengan demikian, pramuka tak hanya menjadi kegiatan ekstrakurikuler biasa, tetapi wadah pembentukan karakter yang kuat dan kepemimpinan yang siap mengisi ruang-ruang pembangunan bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
"Kita juga harus menyadari Gerakan Pramuka merupakan garda terdepan dalam menanamkan nilai-nilai Pancasila dan semangat kebhinekaan yang menjadi perekat persatuan dan kesatuan bangsa. Di tengah tantangan globalisasi dan pergeseran nilai, pramuka hadir sebagai media efektif untuk menjaga keutuhan NKRI dan menguatkan rasa cinta tanah air pada generasi muda," ungkapnya.