PALEMBAN- Bulan suci Ramadan memberikan berkah tersendiri bagi pedagang mukena dan jilbab yang menggelar dagangannya di kawasan Pasar 16 Ilir dan Megaria. Pasalnya, antusiasme warga khususnya kaum hawa untuk membeli peralatan ibadah cukup besar di bulan ini. Sehingga omzet penjualan para pedagang meningkat hingga dua kali lipat.
Pantauan hari pertama Ramadan, di kawasan pusat perbelanjaan Megaria dan pasar 16 Ilir cukup banyak diminati masyarakat. "Hari pertama Ramadan, sudah banyak yang beli jilbab. Tapi pembeli belum begitu banyak. Berbeda di saat mendekati Lebaran nanti,"ujar Rahmi, salah satu penjual jilbab di depan Megaria.Dia menjelaskan, untuk harga jilbab bervariasi, ada yang Rp25 ribu, Rp30 ribu, Rp45 ribu, dan Rp55 ribu. "Harganya macam-macam, ada yang tiga Rp100 ribu, empat Rp100 ribu, dan dua Rp100 ribu,"ujar penjual ini, seraya mengatakan tergantung jenis bahan. BACA JUGA : PDAM Jamin Distribusi Air Bersih Aman
Hal senada diungkap Yati, penjual jilbab lainnya, dia mengaku untuk jilbab di tempatnya juga bervariasi harganya dari Rp35-45 ribu. Kemudian untuk dalaman jilbab dipatok harga Rp10 ribu dan Rp5 ribu. "Dalaman jilbab juga macam-macam harganya ada yang Rp10 ribu untuk dasar rajut, Rp15 ribu untuk bahan kaos, dan ada juga yang dua lembar Rp15 ribu,"katanya.Ia menjelaskan, jilbab yang dijual ada yang berbentuk segi empat, langsung dan pasmina. "Biasanya kalau puasa banyak pembeli, bahkan bisa dua kali lipat dari sebelumnya,"ucapnya.
Sementara di toko mukena kawasan Pasar 16 Ilir, Daud pemilik toko mengaku, kenaikan omzet penjualan terjadi sejak 10 hari sebelum Ramadan. “Banyak masyarakat yang mempersiapkan kedatangan bulan Ramadan dengan membeli mukena baru untuk Tarawih, atau dibagi-bagi kepada orang lain,” ujarnya.Menurutnya, minggu pertama di bulan Ramadan, penjualan dinilai stabil. Namun memasuki minggu kedua hingga Lebaran, penjualannya kembali meningkat. “Kalau Ramadan, mukena yang terjual bisa 50 sampai 200 potong,”jelasnya.
Selama ini, mukena yang dijual di tokonya mayoritas berasal dari konveksi milik sendiri. Namun beberapa mukena juga didapat dari Surabaya. Harganya pun bervariasi mulai dari Rp50 ribu hingga Rp600 ribu."Ini tergantung bahan dan jenis. Kalau yang biasa dikenal mukena padang itu luman tinggi harganya. Tapi rata -rata banyak di buru pembeli yang harga dari Rp150- 250 ribu,"tambahnya.Hal serupa juga dialami Fatimah wanita yang juga pemilik toko jilbab dan gamis dikawasan pasar 16 ilir. Menurutnya, penjualan jilbab dan gamis meningkat dibandingkan hari biasa. “Kalau hari biasa 10 potong jilbab dan gamis terjual, tetapi kalau bulan puasa bisa belasan jilbab dan gamis yang terjual,” tuturnya, seraya mengatakan harga juga bervariasi untuk jilbab dan gamis Katanya, mendekati lebaran nanti prediksi daya beli masyarakat terus meningkat. “Kalau lebaran harganya jadi naik Rp5 ribu hingga Rp10 ribu per potong untuk jilbab,”tukasnya.(nni/lia/)
Kategori :