"Template braille yang disediakan sangat membantu kami untuk memilih dengan lebih mudah," katanya. Namun, Palsa juga mencatat adanya kendala pada akses menuju bilik suara yang perlu diperbaiki.
Palsa berharap agar pemerintah yang terpilih nantinya lebih memperhatikan hak-hak penyandang disabilitas, terutama dalam hal aksesibilitas jalan dan transportasi umum.
Ia juga menginginkan adanya program pendidikan yang inklusif bagi penyandang disabilitas di semua jenjang pendidikan, mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi.
BACA JUGA:PLN ULP Muara Enim Siapkan Listrik 24 Jam untuk Keamanan Pilkada
BACA JUGA:PJ Wali Kota Prabumulih Menyalurkan Hak Suara di TPS 08 Dekat Rumah Pribadi
"Harapan kami, setiap sekolah dan perguruan tinggi dapat menerima siswa atau mahasiswa disabilitas," pungkas Palsa.