SUMATERAEKSPRES.ID – Israel menunjukkan optimisme tinggi terhadap kemungkinan tindakan keras yang akan diambil oleh pemerintahan AS di bawah kepemimpinan Donald Trump terhadap Iran, khususnya terkait dengan program nuklir negara tersebut.
Hal ini disampaikan oleh pejabat tinggi Israel dalam pernyataan yang dirilis pada Kamis kemarin. Mereka percaya, di bawah Trump, Amerika Serikat akan melanjutkan kebijakan tegas terhadap Iran yang telah terbukti efektif selama masa pemerintahan sebelumnya.
Eli Cohen, Menteri Energi Israel, dalam wawancara dengan Reuters mengungkapkan bahwa Israel memiliki harapan besar terhadap kebijakan luar negeri Trump yang akan lebih keras terhadap Teheran, seiring dengan ancaman yang ditimbulkan oleh ambisi nuklir Iran.
Cohen juga menyoroti bahwa kebijakan pemerintahan Trump yang lebih tegas akan membuka peluang untuk lebih banyak perjanjian perdamaian antara Israel dan negara-negara Arab tetangganya, yang sebelumnya sudah tercipta setelah kesepakatan Abraham Accords.
BACA JUGA:Israel Perluas Serangan, Bentrokan Sengit dengan Hizbullah, 6 Tentara Tewas
BACA JUGA:PM Israel Tegaskan Serangan Iran Hanya Akan Merugikan Ekonomi Sendiri
Menteri Cohen menekankan bahwa, dalam konteks konflik yang sedang berlangsung di Lebanon, Israel berada pada posisi yang lebih baik untuk mencapai kesepakatan dengan pihak-pihak yang terlibat.
Di sisi lain, Cohen juga mengingatkan bahwa Israel akan terus mempertahankan hak untuk bertindak secara militer, jika serangan dari kelompok Hizbullah yang didukung Iran mengancam keamanan negara mereka.
Peran Trump dalam Kebijakan Timur Tengah
Selama masa kepresidenan sebelumnya, Donald Trump dikenal dengan kebijakan luar negeri yang berfokus pada penguatan sanksi terhadap Iran, yang dianggap sebagai langkah penting untuk menahan ambisi nuklir Teheran.
Pemerintahan Trump juga banyak mendukung langkah-langkah yang dapat memperburuk isolasi internasional Iran, serta memperkuat posisi negara-negara sekutu di kawasan Timur Tengah.
BACA JUGA:Israel Berusaha Gagalkan Program Nuklir Iran, Ancaman Meningkat di Timur Tengah
Cohen percaya bahwa kebijakan yang diambil oleh Trump sebelumnya, yang ditandai dengan penerapan sanksi yang ketat terhadap Iran, akan berlanjut dan bahkan diperkuat di bawah pemerintahan yang baru.
Ia mengingatkan bahwa sanksi tersebut hampir memaksa Iran untuk mengubah perilakunya dalam urusan nuklir menjelang akhir masa jabatan Trump.
Trump Kritik Kebijakan Biden Terhadap Iran
Selama kampanye pemilihan, Donald Trump secara terbuka mengkritik kebijakan luar negeri Presiden Joe Biden terhadap Iran, terutama terkait dengan kelonggaran dalam penerapan sanksi ekspor minyak.