Ia menjelaskan bahwa soal-soal ujian akhir PDF disusun dengan pendekatan yang berbeda dibandingkan dengan ujian nasional pada lembaga pendidikan umum.
"Soal imtihan wathani untuk PDF ini memiliki karakteristik khas pesantren formal yang berbasis kitab kuning. Ini sangat berbeda dengan ujian nasional yang biasa dilaksanakan di sekolah umum. Evaluasi pembelajaran PDF ini juga dilakukan dengan pendekatan yang unik dan sesuai dengan kurikulum pesantren," katanya.
Kasubdit Pendidikan Diniyah dan Ma'had Aly, Mahrus eL-Mawa, menambahkan bahwa pada tahun 2025, ujian akhir PDF berstandar nasional akan diikuti oleh 11.076 santri dari 138 lembaga pendidikan diniyah formal yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia.
"Jumlah peserta ujian pada tahun 2025 ini meningkat sekitar 3.000 santri dibandingkan dengan tahun sebelumnya," ujar Mahrus.
Mata pelajaran yang akan diujikan pada tingkat Wustha dan Ulya meliputi berbagai disiplin ilmu agama yang menjadi ciri khas pendidikan di pesantren. Berikut adalah daftar mata pelajaran yang akan diuji pada ujian akhir PDF:
Mata Pelajaran Ujian Wustha:
- Nahwa Sharf
- Akhlak
- Tauhid
- Fiqh
Mata Pelajaran Ujian Ulya: 5. Tarikh
- Nahw-Balaghah
- Ilmu Tafsir dan Ilmu Hadits
- Tauhid dan Ilmu Kalam
- Ushul Fiqh
Dengan adanya persiapan yang matang dan review terhadap soal-soal ujian, Kementerian Agama berharap ujian akhir PDF berstandar nasional pada 2025 dapat terlaksana dengan lebih komprehensif, inklusif, dan mampu meningkatkan pemahaman agama para santri di seluruh Indonesia.