Harapannya juga program makan bergizi gratis Presiden-Wakil Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka ini, dapat mencetak generasi yang unggul. “Sehingga dapat terwujud Indonesia Emas 2045,” imbuh Niti Rahayu.
Setelah dari SD Negeri 172 dan 192, sasaran terakhir baru ke SD Negeri 194 Palembang. Rombongan dipimpin Dirbinmas Polda Sumsel Kombes Pol Sofyan Hidayat SIK. Sekolah ini memiliki 62 orang murid, dengan 10 orang guru.
BACA JUGA:Waspada, Bisa Makan Korban, Cuaca Ekstrem Intai Sumsel, Paling Sering Angin Puting Beliung
BACA JUGA:Lagi Polres Prabumulih-OKI Bagikan Makanan Bergizi, Dukung Program Presiden dan Kapolda Sumsel
“Mayoritas wali murid kami ini, orang tidak mampu. Kebanyakan buruh serabutan, ada yang tidak bekerja. Bahkan ada anak yang sejak usia 2 tahun diadopsi, tidak tahu kemana orang tuanya. Sehingga program makan bergizi gratis dari Pak Kapolda Sumsel ini, sangat membantu,” ucap Tri Handayani SPd MSi, Kepala SD Negeri 194 Palembang.
Untuk diketahui, Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, menjelaskan awalnya program makan bergizi gratis ini dilakukan pada hari Jumat saja. “Rupanya di tiap-tiap sudut Kota Palembang ini, banyak sekali orang susah. Inilah yang akan jadi sasaran kami, untuk disantuni,” terangnya.
Mengingat banyaknya jumlah sasaran, maka program makan bergizi gratis ini dilakukan setiap hari, mulai Senin (4/11/2024). Setiap hari mendatangi 3 sekolah, dibagi jadwalnya dari 10 tim yang sudah dibentuk dari gabungan beberapa satuan kerja (satker) Polda Sumsel.
Sasarannya pun ke depan, tidak hanya kepada siswa dan siswi SD di Kota Palembang. “Kemudian kami perluas ke Sekolah Luar Biasa (SLB) tingkat SD. SD dan SLB yang berlokasi di kawasan slum area. Yaitu, kawasan termarginalkan, kawasan orang-orang susah secara ekonomi,” tegasnya.
Menurutnya jika sekolah itu berada di slum area, berarti yang sekolah di sana bisa jadi anak-anak orang susah. Berdasarkan pemetaan, dalam sehari pihaknya akan mendatangi 3 SD atau Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB).
BACA JUGA: Petualangan Rasa di Palembang, Mengungkap Legenda Pempek dan Tempat Makan Wajib Kunjung
BACA JUGA:Samakan Persepsi, Tingkatkan Pemahaman
Andi Rian berharap mudah-mudahan dengan program yang secara pribadi diinisiasinya ini, bisa menggugah pihak-pihak lain untuk ikut juga terlibat. “Sebab ternyata di Palembang ini, banyak saudara-saudara kita yang susah,” ucapnya.
Mudah-mudahan dengan program makan sehat bergizi gratis ini, Polri dalam hal ini Polda Sumsel bisa memberikan sedikit manfaat bagi masyarakat. “Bisa membantu terhadap kondisi ekonomi saudara-saudara kita yang berada di bawah garis kemiskinan,” harap lulusan Akpol 1991 tersebut.
Lanjut Andi Rian, di Kota Palembang saja ada sekitar 1 juta pelajar setingkat SD. Tentu secara keseluruhan, ini tidak bisa dijangkau Polda Sumsel. Karena itu Polda Sumsel menggugah, mengajak pihak lain. Terutama kepada pemangku-pemangku kepentingan yang ada, untuk bersama bergerak cepat.
“Mumpung Bapak Presiden kita yang baru (Prabowo Subianto), semangatnya luar biasa. Tentu kita harus merespon juga,” ujar Andi Rian, yang sebelumnya menjabat Kapolda Sulawesi Selatan.