Demam Emas Kembali Melanda Muara Rupit, Warga Berbondong-bondong Mendulang di Sungai Rupit

Rabu 06 Nov 2024 - 14:53 WIB
Reporter : Izul
Editor : Irwansyah

BACA JUGA:Pelaku Survei: Wajar Netizen Pertanyakan Hasil Salah Satu Lembaga Survei di Pilkada Kota Palembang

"Mereka biasanya kumpulkan dulu emas yang didapat selama satu sampai tiga hari, lalu dijual ke Singkut, Jambi. Harganya tinggi, untuk kadar 90 persen bisa mencapai satu juta lebih per gram," tambah Yanti.

Meski memberikan harapan bagi perekonomian warga, demam emas ini juga menimbulkan kekhawatiran di kalangan pemerintah setempat.

Camat Rupit, Muktaridi, mengatakan bahwa meski kegiatan ini bisa dianggap sebagai berkah bagi masyarakat, pihaknya tetap mengingatkan warga untuk menjaga kelestarian lingkungan dan keselamatan.

"Kami menghimbau warga agar berhati-hati saat mendulang emas, jangan menggali di dekat jembatan atau tebing sungai yang rawan longsor.

BACA JUGA:Tertundanya Dana PSB Triwulan Kedua hingga Keempat, Dampak Serius Bagi Guru Honorer Sekolah

BACA JUGA:Kebakaran Gudang Baru PLN S2JB Palembang, Asap Hitam Membumbung, 5 Damkar Dikerahkan, Begini Situasinya!

Semua aktivitas harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak merusak lingkungan dan tidak membahayakan keselamatan," jelasnya.

Muktaridi juga menambahkan bahwa pihak kecamatan sedang berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten untuk memastikan bahwa kegiatan mendulang ini tidak menimbulkan masalah hukum dan tetap mempertimbangkan dampaknya terhadap ekosistem sungai.

Fenomena demam emas ini tidak hanya menarik perhatian warga setempat, tetapi juga menjadi daya tarik bagi masyarakat luar daerah yang melintas.

Aktivitas mendulang emas secara tradisional ini kini mendominasi beberapa titik sepanjang aliran Sungai Rupit dan Sungai Rawas.

BACA JUGA:Segera Klaim Hadiah Kejutan Kode Redeem Honor of Kings 6 November 2024 Terbaru

BACA JUGA:Legenda Mistis dan Daya Tarik Magis dari Keris Semar Mesem dalam Kepercayaan Jawa

Meskipun risiko dan tantangan yang dihadapi tidak kecil, semakin banyak warga yang tergiur untuk mencari peruntungan di sungai yang mengalir di wilayah tersebut.

Kategori :