3. Kurangi Frekuensi Mencuci
Tunda mencuci pakaian atau peralatan yang tidak mendesak hingga aliran air kembali normal. Pilih mencuci dalam jumlah banyak sekaligus daripada mencuci sedikit-sedikit.
4. Manfaatkan Air Bekas untuk Kegiatan Lain*
Air bekas cucian sayuran atau beras bisa dimanfaatkan untuk menyiram tanaman atau membersihkan lantai. Ini bisa menghemat jumlah air bersih yang digunakan.
BACA JUGA:Banjir Hujan Berdampak pada Kualitas Air di OKU: Sampah Memenuhi Intake PDAM
BACA JUGA:PDAM Tirta Betuah Jadi Perusda, Pangkas Birokrasi
5. Batasi Penggunaan Air untuk Kamar Mandi*
Gunakan shower atau ember kecil saat mandi agar air tidak terbuang sia-sia. Kurangi waktu mandi untuk menghemat air lebih banyak.
6. Periksa Kebocoran
Pastikan tidak ada kebocoran pada pipa atau kran yang menyebabkan air terbuang percuma. Perbaiki segera jika ada kebocoran.
7. Prioritaskan Air untuk Kebutuhan Penting
Dahulukan penggunaan air untuk kebutuhan mendasar seperti memasak, minum, dan sanitasi. Tunda penggunaan untuk kegiatan sekunder.
BACA JUGA:PDAM Tirta Prabujaya Kesulitan Air Baku, Pemadaman Listrik Memperparah Kondisi PDAM
BACA JUGA:Pj Wali Kota Prabumulih Sidak Kantor PDAM:
Dengan melakukan langkah-langkah tersebut, Anda dapat menghemat air selama masa pemadaman dan tetap memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari.