SUMATERAEKSPRES.ID - Dalam praktik ibadah umat Muslim, mengangkat tangan saat berdoa adalah salah satu tradisi yang memiliki makna mendalam.
Tindakan ini bukan sekadar gerakan fisik, tetapi melambangkan banyak nilai spiritual dan etika yang penting dalam kehidupan seorang Muslim.
Sebenarnya apa sih makna mengangkat tangan saat berdoa? Mengangkat tangan saat berdoa sering kali diartikan sebagai bentuk kepasrahan total dan pengharapan kepada Allah SWT.
Tindakan ini menyimbolkan bahwa seorang hamba datang dengan hati yang penuh harap, memohon belas kasih dan karunia dari Sang Pencipta.
Dalam mengangkat tangan, ada pengakuan akan ketidakmampuan diri tanpa bantuan Allah, serta pengakuan akan kebesaran dan kekuasaan-Nya.
BACA JUGA:Hadapi Cuaca Panas, Jangan Mengeluh, Baca Doa Ini
BACA JUGA:Amalkan Doa Agar Terhindar dari Fitnah Akhir Zaman, Tetap Beriman di Tengah Ujian!
Salah satu alasan utama mengapa Muslim mengangkat tangan saat berdoa adalah karena meneladani Rasulullah SAW.
Dalam banyak hadits, diriwayatkan bahwa Rasulullah SAW sering mengangkat tangan saat berdoa, baik dalam doa pribadi maupun ketika memimpin doa bersama.
Sebagai sosok yang dijadikan panutan, tindakan Rasulullah ini diikuti oleh umatnya sebagai bentuk penghormatan dan komitmen dalam menjalankan sunnah.
Mengangkat tangan saat berdoa juga memiliki dampak emosional dan psikologis bagi seorang Muslim.
Gerakan ini dapat memperkuat rasa khusyuk dan mendalamkan konsentrasi dalam doa. Selain itu, mengangkat tangan dapat menciptakan perasaan koneksi yang lebih kuat dengan Allah SWT, seolah-olah sedang membuka diri sepenuhnya kepada-Nya.
BACA JUGA:Ini Doa yang Dibaca oleh Rasulullah SAW Saat Sujud Terakhir dalam Salat
BACA JUGA:Sempatkan Jenguk Warga Sakit di Tengah Kampanye, Aksi Ratu Dewa Banjir Doa dan Air Mata
Dalam Islam, adab atau etika berdoa sangat diperhatikan. Mengangkat tangan merupakan salah satu adab yang diajarkan. Selain itu, adab lainnya termasuk memulai doa dengan memuji Allah dan bersalawat kepada Nabi Muhammad SAW, berdoa dengan suara yang tidak terlalu keras, dan menghindari sikap terburu-buru.