MUARA ENIM, SUMATERAEKSPRES.ID – Aktivitas truk angkutan batu bara di wilayah Kabupaten Muara Enim tak hanya menimbulkan kemacetan. Tapi juga kecelakaan. Meski tidak ada korban jiwa, namun sempat membuat warga Tanjung Enim heboh.
Dump truck bermuatan batu bara dengan plat nomor polisi B 9908 UYZ yang disupiri Hamzah Saripudin (27), warga Jln Letnan Ukin Cibarola, Kecamatan Subang, Kabupaten Subang, mengalami rem blong.
Truk itu lalu menimpa rumah milik Sahroni (76) yang berada di pinggir Jl Lintas Baturaja-Talang Gabus, Kelurahan Tanjung Enim, Kecamatan Lawang Kidul, Muara Enim.
BACA JUGA:Armada Batu Bara Bikin Warga Hirup Debu Setiap Hari
BACA JUGA:Weekend Jadi Momok Kemacetan Perlintasan Sebidang, Padatnya Angkutan Batu Bara
Kejadiannya, Sabtu (19/10) sekitar pukul 22.00 WIB. Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra melalui Kasat Latas AKP Trifonia didampingi Kasi Humas AKP RTM Situmorang mengatakan, kejadian tersebut berawal ketika dump truck bermuatan batubara itu melajun dari arah Baturaja menuju ke Muara Enim.
"Sewaktu melintas di lokasi kejadian, tiba-tiba rem truk blong. Sopirnya banting setir ke kiri. Truk itu terbalik dan menimpa rumah Sahroni," ujarnya. Untungnya, pemilik rumah tidak terluka.
BACA JUGA:Pelanggaran Angkutan Batu Bara Berlangsung sejak Lama dan Berlarut, Masyarakat yang Paling Dirugikan
BACA JUGA:Dilalui Mobil Sawit, Jembatan Jebol, Uji Coba Kapal Tongkang Batu Bara
"Saat ini, kita telah mengevakuasi dan mengamankan dump truck B 9909 UYZ dan melakukan pemeriksaan saksi-saksi," bebernya.
Untuk penyebab kecelakaan itu, karena lalainya pengemudi memeriksa kondisi dump truck yang ia kemudikan sehingga menimbulkan kerusakan rumah warga. "Informasi terakhir dari pemilik kendaraan bersedia mengganti kerugian kerusakan rumah warga yang rusak tertimpa truk," tukasnya.(way).