KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID - Peningkatan produktivitas padi di Kabupaten OKI berkat sinergi berbagai pihak dalam mendukung petani melalui berbagai bantuan untuk petani. Bupati OKI, H Iskandar SE mengungkapkan, jika produktivitas 6 ton padi per hektare, pada Februari 2023 akan ada produksi padi signifikan. Ini membuktikan adanya panen raya padi dengan produksi atau ketersediaan mencukupi." OKI menjadi daerah yang secara nyata ikut serta berkontribusi dalam menjaga ketahanan pangan nasional,"terangnya Rabu (15/3). Dengan potensi luas lahan di Kabupaten OKI sudah berkontribusi menjadi 3 besar ditingkat provinsi dan 5 besar secara nasional.
BACA JUGA : Siap Lakukan Patroli GabunganKepala Dinas Pertanian Provinsi Sumsel, Ir. Bambang Pramono MSi mengatakan, dari hasil gerakan nasional panen nusantara tanggal 9 sampai dengan 11 Maret ada peningkatan signifikan produktivitas padi di Kabupaten OKI mencapai 6,6 sampai dengan 7 ton per hektare. Ini setara dengan 10,56 Gabah Kering Giling (GKG). Dengan potensi luas lahan di Kabupaten OKI, kita sudah berkontribusi menjadi 3 besar ditingkat provinsi dan 5 besar secara nasional.Peningkatan produksi padi ini antara lain ditopang oleh tingginya penyerapan pupuk oleh petani Kabupaten OKI. Untuk tahun 2022 lalu penyerapan pupuk urea di Kabupaten OKI sebanyak 11.700 Ton atau mencapai 99,98 persen sementara pupuk SP36 sebanyak 9.03 ton atau mencapai 99,97 persen.
Kategori :