Main dengan Teman di Sungai Musi, Arziki Tenggelam, Saat Ditemukan Sudah Tak Bernyawa, Ini Kejadiannya

Minggu 06 Oct 2024 - 19:48 WIB
Reporter : Nanda
Editor : Edi Sumeks

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Bocah laki-laki berusia 10 tahun bernama Arziki yang pada Sabtu (5/10) siang tenggelam di Perairan Sungai Musi, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Gandus akhirnya oleh kedua orang tua dan warga yang ikut melakukan pencarian dalam kondisi telah meninggal dunia, pada Sabtu (5/10) malam, sekitar pukul 18.50 WIB.

Jasad korban ditemukan hanya berjarak lebih kurang 10 meter dari titik awal tenggelam dalam kondisi mengapung yang langsung dibawa ke rumah untuk disemayamkan dan setelahnya akan langsung dimakamkan.

Kepala Kantor SAR Palembang, Raymond Konstantin,SE melalui Kasi Operasi Kantor SAR Palembang, Manca Rahwanto,SE yang dikonfirmasi perihal penemuan jasad korban tenggelam ini membenarkan. "Korban ditemukan mengapung dalam keadaan meninggal dunia dalam pencarian yang dilakukan oleh orang tuanya dibantu warga serta tim SAR Gabungan,” ungkap Manca, kemarin (6/10).

Menurut Manca, upaya pencarian yang dilakukan terhadap korban yang tenggelam saat sedang mandi bersama teman sebayanya, Sabtu (6/10) siang sekitar pukul 13.10 WIB ini dilakukan dengan membagi tim SAR gebungan dalam dua  Search and Resque Unit (SRU).

BACA JUGA:Terpeleset saat Ambil Sandal di Kolam Bekas Galian, Siswa SD Ini Tenggelam

BACA JUGA:Tragis, Bocah 8 Tahun Tewas Tenggelam di Kolam Bekas Galian di Ogan Ilir, Begini Kronologisnya!

SRU pertama melakukan pencarian dengan cara penyisiran permukaan air menggunakan perahu karet dan perahu masyarakat, sedangkan SRU kedua jika dimungkinkan akan melakukan penyelaman di lokasi awal kejadian dan lokasi-lokasi yang dicurigai adanya korban. 

Selain itu serta dengan menyebarkan informasi kepada masyarakat yang berada di pesisir Sungai Musi. 

Sebelumnya, korban Arziki sedang mandi dan bermain bersama teman sebayanya di Sungai Musi Kelurahan Karang Anyar Kecamatan Gandus, Sabtu (5/10) karena arus Sungai Musi saat ini deras korban terseret ke tengah hingga tenggelam diduga karena tak bisa berenang.

Mengetahui hal tersebut teman korban langsung memberitahukannya kepada orang tua korban dan ketua RT setempat yang langsung menghubungi Tim SAR Palembang. Korban baru berhasil ditemukan setelah dilakukan pencarian selama hamper delapan jam lamanya. Jasad korban ditemukan mengapung dan dalam kondisi tak bernyawa pada Sabtu (6/10) malam. 

Kategori :