Dua Pelaku Spesialis Curanmor Diringkus Tim Macan Linggau, Ini Penampakannya

Jumat 27 Sep 2024 - 20:26 WIB
Reporter : Izul
Editor : Edi Sumeks

LUBUKLINGGAU, SUMATERAEKSPRES.ID - Tim Macan Satreskrim Polrestabes Lubuklinggau meringkus dua orang kawanan spesialis pencurian kendaraan bermotor (curanmor). 

Turut pula diamankan Barang Bukti (BB) satu unit sepeda motor Honda Beat nopol BD 2589 KJ hasil curian yang telah dijual ke daerah Curup, Bengkulu. 

Sepak terjang, duo sekawan Spesialis Curanmor yang kerap meresahkan warga di Kota Lubuklinggau,

Kamis (26/9) sekitar pukul 14.00 WIB, keduanya ditangkap polisi dan berakhir di jeruji besi. Identitas pelaku diketahui sebagai Herman Juniandi (36) warga Jalan Patimura Rt 07, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Kota Lubuklinggau. 

Dan Ade Redho Pangestu (24) warga Jalan Nangka Lintas, Gang Damai Kelurahan Kenanga, Kecamatan Utara II, Kota Lubuk Linggau.

Mereka melakukan aksi pencurian sepeda motor, milik korban Neksen (48) Selasa (24/9) di Jalab Patimura, Rt.07 Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Lubuk Linggau Barat I, Kota Lubuklinggau.

BACA JUGA:Komplotan Curanmor Incar Motor Parkir di Ruko, Dijual ke Muba Rp4 Juta

BACA JUGA:Sukses di 9 TKP, Petualangan Spesialis Curanmor Berakhir di Tanjung Enim, Jumat Keramat Bagi Tersangka Putra

Kapolres Lubuklinggau AKBP Bobby Kusuma Wardhana melalui kasat Reskrim AKP Hendrawan, mengkonfirmasi jika awalnya pihaknya mendapat laporan kasus Curnamor yang dilaporkan oleh korban.

Selanjutnya, pihak kepolisian melakukan pengecekan Tempat kecadian perkara (TKP), dan mengecek rekaman CCTV dirumah korban. 

Hasilnya aksi kedua pelaku terekam kamera pengawas itu.

"Petugas kita ada yang mengali salah satu pelaku yakni Herman Juniadi yang merupakan pemain lama Curanmor. Setah dapat informasi itu, langsung kami sergap tersangka yang infonya saat itu ada di rumahnya," jelasnya.

Selanjutnya dilakukan peneriksaan terhadap tersangka, dari pengakuan Herman rekannya yang ikut dalam aksi Curanmor itu merupakan Ade Redho Pangestu.

 "Herman Juniadi ini mengaku menjadi mentor berperan sebagai orang yang pertama kali mempunyai niat dan juga berperan menunggu disimpang jalan sambil mengawasi disekitar lokasi. Sedangkan si Ade ini sebagai eksekutornya yang mengambil motor korban," jelas AKP Hendrawan.

BACA JUGA:Tembak Terduga Pelaku Curanmor Pakai Senpi Rakitan, Warga Dijerat Kasus Pembunuhan

Kategori :