PALI, SUMATERAEKSPRES.ID - Masyarakat Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) terutama yang berada di Desa Suka Maju, Kecamatan Talang Ubi, masih sulit cari sinyal dari provider, sehingga komunikasi sangat terbatas dan harus mencari tempat-tempat tertentu. Pasalnya, masih ada wilayah blank spot atau tidak ada sinyal serta masih menyulitkan warga untuk melakukan komunikasi menggunakan telepon seluler, lantaran minimnya jaringan atau signal provider. Hal ini membuat masyarakat yang tinggal di wilayah tersebut harus mencari dataran tinggi atau menggunakan antena penangkap sinyal untuk dapat menggunakan jaringan GSM maupun layanan data untuk akses internet.
BACA JUGA : Ternyata ke Sini, Kaburnya Dian Owner Arisan FiktifDimana, banyak warga memanfaatkan dataran tinggi yang memungkinkan terdapat jaringan serta juga membangun saung atau pondok agar tetap nyaman dalam melakukan komunikasi jaringan "Kemajuan teknologi masih belum merata dirasakan masyarakat PALI, jadi kami harapkan Pemkab PALI ataupun pihak terkait dapat memperhatikan desa kami ini, meskipun terletak di perbatasan," jelas Pausi (38), salah satu warga dusun trans Desa Suka Maju, Senin (13/3). Selain itu, dirinya juga menambahkan bahwa hanya ada beberapa lokasi yang menjadi tempat untuk mencari sinyal provider, ataupun menggunakan antena penangkap sinyal.
Kategori :