3. Kemampuan Meyakinkan (Convincing Skills)
Keterampilan meyakinkan diperlukan terutama selama proses persidangan untuk menunjukkan bahwa posisi klien benar dan argumen pihak lawan kurang kuat.
BACA JUGA:Sanksi Tiga Pelaku Pembunuhan dan Pemerkosaan. Diskors Hingga Proses Hukum Selesai
BACA JUGA:Kapolres Banyuasin Berikan Penghargaan kepada Personel Berprestasi. Jadi Motivasi Buat Personil Lain
4. Kemampuan Memberikan Nasihat (Counseling Skills)
Seorang advokat harus dapat memberikan nasihat yang tepat, membimbing klien, dan merumuskan strategi hukum yang efektif. Ini juga termasuk mendengarkan masukan dari klien untuk mempertimbangkan langkah-langkah strategis.
5. Kemampuan Mengelola Waktu (Time-Management Skills)
Dengan beban pekerjaan yang berat, seorang advokat harus mampu mengelola waktu dengan efisien untuk menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.
6. Kemampuan Beracara (Litigation Skills)
Menguasai proses hukum atau hukum acara di berbagai bidang adalah kunci. Misalnya, dalam hukum acara perdata dan pidana terdapat perbedaan signifikan dalam pendekatan bukti dan keyakinan hakim.