Ahmad Al Azhar menjelaskan bahwa pengusungan balonkada didasarkan pada hasil survei internal Hanura, dengan keputusan akhir tetap berada di tangan DPP Hanura.
“Survei menjadi pertimbangan utama, dan seluruh keputusan berada di DPP. DPD dan DPC hanya melakukan proses penjaringan,” tambahnya.
BACA JUGA:LSPI Lahat Ajak Masyarakat Berperan Aktif untuk Cegah Pelanggaran Pilkada
BACA JUGA:Tim Gabungan Diterjunkan, Penjagaan 24 Jam Ditetapkan di Dua Titik
“Target kami jelas, untuk gubernur dan kepala daerah yang diusung Hanura harus menang. Meskipun ada beberapa daerah yang perlu perhatian khusus, minimal 80 persen kemenangan harus diraih,” tegas Al Azhar.
Untuk mencapai target tersebut, Partai Hanura Sumsel akan menggelar Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) pada 14-15 September 2024 mendatang di Hotel Baston Palembang.
Rakorda ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat mesin partai, menyatukan persepsi, dan mempertegas komando partai dalam menghadapi Pilkada 2024.
Sekretaris DPD Hanura Sumsel, Ibrahim Lakoni, menegaskan bahwa Rakorda ini akan menjadi ajang konsolidasi penting bagi seluruh kader Hanura di Sumsel.
“Rakorda ini akan memperkuat mesin partai, menyatukan persepsi, dan memastikan satu komando untuk mengamankan keputusan DPP,” ujar Ibrahim.
Rakorda yang akan dibuka oleh Ketua Bappilu DPP Hanura, Ahmad Mukowang, ini akan dihadiri oleh pengurus partai dari kabupaten/kota, calon legislatif terpilih, dan Bappilu.
BACA JUGA:Program Paslon ASTA dan SELFI, Mirip dalam Beberapa Aspek
BACA JUGA:Kelurahan Mangga Besar Siap Wakili Prabumulih di Lomba Masak Serba Ikan Tingkat Provinsi
Semua elemen partai diharapkan dapat bersinergi dan bekerja keras demi mencapai kemenangan di Pilkada 2024.