4. Roll 'n Rocker
Dirilis pada tahun 1989, Roll 'n Rocker menggantikan kontroler tangan dengan papan yang bisa dimiringkan.
Desainnya yang tidak stabil dan risiko terjatuh membuat aksesoris ini tidak praktis dan tetap memerlukan tombol kontroler NES, sehingga kinerjanya tidak efektif.
5. Power Glove
Dikenal karena desain futuristiknya, Power Glove adalah sarung tangan kontroler yang dirancang untuk mengendalikan game dengan gerakan tangan.
Namun, sensor yang tidak responsif membuat Power Glove lebih banyak mengecewakan ketimbang memberikan kepuasan dalam bermain.
BACA JUGA:Menjaga Mutu Yellowfin Tuna Nelayan Timur, Tangkap Ikan dengan Prinsip Ekonomi Biru
6. Rez Trance Vibrator
Diluncurkan bersama game Rez untuk PS2 pada tahun 2002, Rez Trance Vibrator adalah aksesoris USB yang memberikan getaran sesuai dengan irama permainan.
Meskipun inovatif, banyak pemain merasa alat ini tidak meningkatkan gameplay dan malah terasa aneh.
7. Wii Accessories
Meskipun Nintendo Wii dikenal dengan Wiimote yang revolusioner, berbagai aksesoris tambahan seperti Wii Bowling Ball dan Wii Tennis Racket tidak memberikan manfaat signifikan.
Aksesoris ini sering kali menambah kompleksitas tanpa meningkatkan pengalaman bermain yang sudah memadai dengan Wiimote.
Meskipun aksesoris-aksesoris ini tidak selalu memenuhi ekspektasi mereka, mereka tetap mencerminkan upaya industri game untuk berinovasi.
Seiring dengan perkembangan teknologi, aksesoris game kini semakin fungsional dan efektif dalam meningkatkan pengalaman bermain.