PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Kampung Kreatif Ketapean Berkelir di Kelurahan 11 Ilir, Kecamatan Ilir Timur (IT) III menjadi kampung pertama yang dikunjungi Dewan Juri Lomba Kampung Kreatif Tahun 2024 pada hari ketiga peninjauan lapangan, kemarin (20/8). Kampung ini berada di Lorong Ketapean di antara RT 12, RT 13, dan RT 14.
Camat IT III, Rusmeidi Saputra menyampaikan kampung ini berawal dari dukungan masyarakat mendukung acara Asian Games 2028 guna mempercantik seluruh penjuru Kota Palembang, khususnya di Kelurahan 11 Ilir Palembang. Didukung oleh sumber daya manusia yang memiliki kreativitas dan kemampuan mengambar, maka masyarakat pun berlomba mengecat warna warni kampungnya.
BACA JUGA:Kampung Dogan Sejak Tahun 1976
BACA JUGA:Sulap Jelantah Menjadi Pengharum Ruangan
“Kita kelir warna warni sepanjang Lorong Ketapean ini,” sampainya saat kehadiran juri ke kampung tersebut, Selasa (20/8). Dikatakan, terbentuknya kampung kreatif ini juga berkat kekompakan masyarakat. Dengan kekompakan yang ada, tercipta pula lingkungan yang bersih, dan elok.
Tak hanya mendukung program pemerintah dalam menjaga lingkungan, Rusmeidi berharap kampung ini bisa menjadi destinasi wisata melalui program kampung kreatif. "Ada beberapa aktivitas pendukung yang secara rutin dilakukan masyarakat, seperti majelis taklim, majelis dzikir, dan hadroh remaja," pungkasnya.
Ketua Dewan Juri yang juga Sejarawan Budayawan Palembang, RM Ali Hanafiah SH mencontohkan Kampung Lawas di Surabaya.
“Kampung itu dikemas menjadi paket wisata. Jadi tamu atau wisatawan yang masuk dan diajak berkunjung itu membayar, misal mau minum kopi atau teh. Semua nanti disuguhkan oleh masyarakat setempat,” ujarnya.
Kemudian ada pula atraksi di kampung tersebut, lalu kegiatan seperti senam manula dan lain sebagainya. “Kampung Ketapean ini pun bisa mencontoh membuatkan paket wisata yang ada, paket produk UMKM seperti kemplang jangan mahal-mahal untuk wisatawan yang berkunjung.
BACA JUGA:Asyiknya Eco Edu Wisata di SAPA
BACA JUGA:Unggulkan Kampung Kreatif Es Putri Mandi
Saya berharap kampung ini bisa ditata dan dikemas lebih menarik lagi supaya wisatawan antusias untuk datang. Dengan adanya kampung kreatif bisa jadi cuan,” tutupnya.
Turut hadir jajaran dari Dinas Pariwisata Kota Palembang, Koordinator Dewan Juri, Maulidia Wahyuni (Kabid Ekonomi Kreatif Dispar Palembang), anggota Dewan Juri meliputi Vita Sandra (Disbudpar Sumsel), Yudi Suhairi (Komite Ekonomi Kreatif), Dr Sri Rahayu (Akademisi), Dr Muhammad Juliansyah Putra (Dosen ITB), serta perwakilan Sumatera Ekspres. (tin/fad)
WARNA WARNI : Dewan Juri Lomba Kampung Kreatif 2024 mengunjungi Kampung Ketapean Berkelir yang lorongnya dicat warni-warni sejak momen Asian Games 2018 lalu. FOTO: EVAN/SUMEKS