PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Tersisa dukungan PDI Perjuangan (PDIP) yang kini jadi rebutan antara pasangan Ratu Dewa-Prima Salam dengan M Hidayat yang digadang berpasangan dengan Yudha Rinaldi.
Arah dukungan PDIP menentukan nasib pencalonan mereka. Jika PDIP ke Dewa-Prima, maka Hidayat tak bisa maju Pilwako Palembang. Tapi jika PDIP dukung Hidayat, maka duet Hidayat-Yudha bisa maju.
BACA JUGA:Pilkada Palembang Telan Rp91 Miliar, Anggaran Sudah Cair
BACA JUGA:PDI-P Resmi Dukung Pasangan Ratu Dewa dan Prima Salam dalam Pilkada Palembang
Sedangkan dua pasangan lain yaitu Yudha Pratomo Mahyudin - Baharudin dan Fitrianti Agustinda – Nandriani Octarina sudah menunggu. Ketua DPD Partai Golkar Palembang, M Hidayat mengatakan, yang namanya politik dinamis.
“Yang pasti saya calon wali kota dari Partai Golkar dan PDIP sudah ada kadernya, Bung Yudha (Yudha Rinaldi) selaku Bendahara PDIP Sumsel. Ini akan menjadi perubahan yang luar biasa bagi masyarakat kota Palembang," katanya.
Dikatakannya, tidak ada gimmick - gimmick atau framing – framing.
"Permasalahan Kota Palembang ini tidak akan selesai hanya dengan 15 detik di Instagram. Ayo sama - sama kita memberikan yang terbaik untuk kota Palembang. Jangan menyebar gimmick dan framing, karena masyarakat butuh perubahan," imbuh dia.
Karena itu, parpol dan dirinya sebagai kader Partai Golkar akan memberikan yang terbaik untuk kota Palembang. "Kalau Golkar sudah fix, kita tinggal menunggu PDIP," ucap Hidayat.
Menurutnya, pasangan antara Golkar dan PDIP akan menjadi harapan masyarakat kota Palembang. "Karena kader kedua partai ini sangat solid sampai ke akar rumput," pungkasnya. (tin)