Bambang Soesatyo, yang saat ini menjabat sebagai Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, juga menjadi salah satu kandidat yang diunggulkan.
Sebelumnya, Bambang pernah memegang posisi sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari Januari 2018 hingga September 2019.
Pengalamannya yang luas dalam legislatif menjadikannya salah satu calon yang potensial.
4. Gibran Rakabuming Raka
Putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, yang juga merupakan Wakil Presiden terpilih, turut disebut-sebut sebagai calon potensial untuk menggantikan Airlangga.
Dukungan dari fungsionaris dan tokoh di Partai Golkar membuat Gibran semakin diperhitungkan dalam bursa calon Ketum Partai Golkar.
Selain empat nama tersebut, ada tiga tokoh lain yang juga dianggap memiliki peluang besar untuk memimpin Partai Golkar:
5. Ridwan Kamil
Gubernur Jawa Barat yang juga mantan Walikota Bandung, Ridwan Kamil, dianggap sebagai salah satu kandidat kuat.
Dengan basis massa yang signifikan dan dukungan politis yang luas, Ridwan bisa menjadi penantang serius dalam persaingan ini.
6. Zainudin Amali
Zainudin Amali mungkin tidak seterkenal nama-nama di atas, namun ia memiliki pengalaman politik yang mumpuni.
Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga ini bisa menjadi "kuda hitam" dalam persaingan menuju kursi Ketua Umum Golkar.
7. Azis Syamsuddin
Azis Syamsuddin, mantan Wakil Ketua DPR RI, adalah tokoh senior dengan pengalaman politik yang luas.
Dengan jaringan kuat di internal Partai Golkar, Azis memiliki peluang besar untuk bersaing dengan para kandidat lainnya dalam perebutan posisi Ketua Umum.