SUMATERAEKSPRES.ID - Berkeringat merupakan kondisi yang lazim dialami setiap orang dimana itu merupakan cara tubuh dalam menjaga suhu agar tetap normal.
Selain itu berkeringat juga merupakan proses membuang sisa metabolisme.
Dengan begitu pada dasarnya berkeringat memberikan dampak positif terhadap kesehatan tubuh seseorang.
Berkeringat juga merupakan salah satu tanda bahwa seseorang memiliki sistem tubuh yang berfungsi sebagaimana mestinya.
Namun ada beberapa orang yang berkeringat lebih banyak dibandingkan orang orang pada umumnya.
Kondisi ini sering disebut dengan hiperhidrosis.
BACA JUGA:Batu Teratai Langka: 5 Jenis yang Menjadi Incaran Kolektor, Simbol Keberuntungan dan Perlindungan
BACA JUGA:Mengenal Keunikan Bunga Teratai: Pengukur Suhu dan Obat Tradisional yang Menjadi Simbol Budaya
Lalu, apa saja sih yang menjadi faktor yang menyebabkan orang lebih banyak menghasilkan keringat, sumateraekspres.id coba menjabarkannya sebagai berikut.
1. Jenis Kelamin.
Laki-laki akan cenderung lebih mudah berkeringat jika dibandingkan dengan perempuan.
Padahal perempuan mempunyai kelenjar keringat yang lebih banyak dibandingkan laki - laki.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Strength & Conditioning Research menunjukkan bahwa pria dan wanita yang minum air dalam jumlah yang sama dan berolahraga dengan intensitas yang sama menghasilkan jumlah keringat yang berbeda.
Rata-rata jumlah keringat yang dihasilkan wanita adalah 0,57 liter per jam sedangkan rata-rata jumlah keringat yang dihasilkan pria adalah 1,12 liter per jam.
Hal ini terjadi karena wanita lebih mampu menjaga suhu tubuh normal.