PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Vena Wasir Center kini hadir di Kota Palembang dengan metode pengobatan Flash Optical Laser dan Radio Frekuensi. Abdur Rahman SIKom, Direktur Bisnis dan Operasional Vena Wasir Center menjelaskan pengobatan wasir dengan Flash Optical Laser merupakan teknologi invasif minimal untuk mengatasi wasir menggunakan laser.
Sementara Radio Frekuensi teknologi invasif minimal yang memanfaatkan gelombang tertentu. WellC, kombinasi metode suntik skleroterapi dengan jaringan ikat karet legasi. "Biaya Vena Wasir untuk mengatasi wasir (ambeyen) ini berkisar Rp30-40 juta per tindakan. Keunggulan metode ini pasca operasi minimal 24 jam bisa langsung beraktivitas," jelasnya didampingi Sekdir Julia Fauziah dan Junior Manager Marketing, Kharismaestra saat kunjungan ke Kantor Graha Pena, Sumatera Ekspres.
Silaturahmi ini disambut langsung, Dirops Sumatera Ekspres Hj Muwarni, Manajer Umum dan SDM, H Antoni Emelson, Pemimpin Redaksi Martha Hendratmo, Wapemred Rian Saputra, dan Wakil Manager Iklan, H Karsono, kemarin (8/8).
Ia mengatakan Vena Wasir sudah berdiri selama 10 tahun dan Palembang merupakan cabang ke-31. "Kita sudah hadir hampir di seluruh pulau di Indonesia, seperti Cirebon, Jabotabek, Solo, Semarang, Surabaya, Bali, Medan, Kalimantan, Sulawesi, Minahasa, Lampung, Jakarta," ujarnya.
BACA JUGA:24 Jam Pascaoperasi Bisa Aktivitas, Keunggulan Layanan Vena Wasir Center
BACA JUGA:Ini Dia 5 Makanan Sehat untuk Penderita Wasir
Ia mengatakan salah satu alasan pihaknya menghadirkan Vena Wasir Center di Palembang karena berdasarkan pengalaman banyak warga Palembang berobat ke Jakarta mengatasi penyakit wasir. “Pengobatan wasir di Vena Wasir Center tak sampai satu jam dan tak perlu rawat inap. Proses operasi hanya 30-40 menit, bahkan setelah 24 jam bisa beraktivitas kembali," ungkapnya
Sebelum operasi, pasien bisa konsultasi dengan dokter terkait untuk penanganan. Jika memang wasir (ambeyen) masih dalam kategori belum berbahaya untuk operasi, dokter akan membantu dengan metode pengobatan lain. "Kalau penyakitnya dinilai telah membahayakan, mengganggu, dan perlu operasi kita lakukan tindakan operasi. Jika memang belum perlu, dokter akan menyarankan dengan metode pemberian obat," terangnya.
Keunggulan yang ditawarkan, tingkat nyeri metode laser lebih rendah misal dari 1-10, dengan laser paling di posisi tiga sedangkan radio frekuensi di posisi lima. "Untuk konsultasi cukup berbiaya Rp750 ribu sudah termasuk pemeriksaan dan obat," tandasnya.