Pilih pakaian yang menyerap keringat dan tetap sejuk di cuaca panas, serta bawa baju ganti dan jaket gunung untuk melawan dingin di malam hari.
4. Persiapkan Bekal Logistik yang Cukup
Ketika memulai perjalanan di siang hari, kebutuhan logistik harus diutamakan. Trek pendakian di musim kemarau seringkali terasa lebih berat, sehingga asupan nutrisi dan air yang cukup sangat penting.
Pastikan kebutuhan air tercukupi dan jangan biarkan perut kosong dalam waktu lama untuk menghindari dehidrasi dan hipotermia.
BACA JUGA:Mariya Yesika dan Skandal Rp1,6 Miliar: Peran Orang Tua dalam Menghindari Jalan Pintas
BACA JUGA:Bawaslu Palembang Luncurkan Sekolah Volunteer Pengawasan Partisipatif
5. Bawa Penutup Hidung, Masker, dan Buff
Debu di sepanjang trek pendakian dapat mengganggu saluran pernapasan. Gunakan masker, buff, atau penutup hidung untuk melindungi diri.
Selain itu, mengenakan kacamata juga penting untuk mencegah benda asing masuk ke mata.
6. Bawalah P3K Dasar
Selalu siap dengan perlengkapan P3K dasar. Meminimalisir risiko cedera atau masalah kesehatan lainnya dengan membawa obat-obatan dan perlengkapan medis dasar.
Seringkali pendaki mengalami masalah seperti terpleset atau sesak napas akibat debu, sehingga pencegahan dan persiapan yang matang sangat dianjurkan.
Dengan persiapan yang baik dan peralatan yang memadai, mendaki gunung di musim kemarau bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan dan aman. Selamat mendaki!