BANYUASIN, SUMATERAEKSPRES.ID - Kebakaran hutan kebun dan lahan di wilayah Kabupaten Banyuasin terus terjadi, kali ini terjadi di desa Gasing Kecamatan Talang Kelapa, Senin (5/6) sore.
Luas lahan yang terbakar sendiri cukup besar yaitu sekitar 2 hektare dengan vegetasi semak belukar, pohon karet dan gelam yang memiliki jenis tanah gambut.
Lahan sendiri dipadamkan oleh tim gabungan yang terdiri dari BPBD Banyuasin, TNI/POLRI, Manggala Agni, Desa Peduli Api, Masyarakat Pedul Api, Manggala Agni Daops SUM - XIV/Banyuasin, BKO Brimob dan RPK PT Sutopo.
Api sendiri diketahui berdasarkan informasi Heli Patrol Bell 409/PK-ZGD, kemudian dilaporkan kepada instansi terkait untuk dilakukan tindakan pemadaman.
BACA JUGA:Peran Vital Pers dalam Sosialisasi Tahapan Pemilu 2024 di Sumsel, Ini Kata Ketua Bawaslu Sumsel!
BACA JUGA:25 Tahun Eksis, Es Bubur Sumsum Mang Jon Tetap Jadi Primadona di Kayuagung
Tim gabungan memadamkan api menggunakan mobil Slip ON, dua sepeda motor, dua mesin, empat Gepyok, dua garu, tiga jet sutter hingga pukul 18.20 WIB.
"Penyebab titik api belum diketahui,"kata Kepala BPBD Banyuasin, Reza Agus Perdana melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik, M Rhoma Dona. Namun tim gabungan sendiri telah datang ke lokasi untuk memadamkan titik api di daerah tersebut.
Ia juga tidak henti hentinya menghimbau kepada masyarakat di Banyuasin, untuk dapat mencegah dan mengantisipasi adanya titik api di Banyuasin salah satunya tidak membuka lahan dengan cara membakar.
"Kita terus lakukan sosialisasi,"pungkasnya.