PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Kasus keracunan minuman berperisa semprot yang dialami empat pelajar SDN 39 Palembang mendapat perhatian serius pihak kepolisian. Jajaran Polsek Ilir Timur I masih terus mengumpulkan keterangan dan informasi terkait kejadian tersebut.
Kemudian mendatangi sekolah, kantin dan rumah sakit tempat keempat pelajar dirawat. “Begitu dapat informasi, kami langsung instruksikan anggota ke lapangan,” kata Kapolsek Ilir Timur I, Kompol Ismail.
Anggota sejauh ini telah meminta keterangan. "Kita masih mendalami setiap informasi di lapangan terkait kejadian tersebut. Itu akan menjadi dasar dalam upaya mengungkap fakta dan kronologis kejadian," katanya.
BACA JUGA:Bikin Permen Citarasa Rokok, Bagus Untuk Kesehatan
BACA JUGA:Diduga Keracunan Permen Semprot, 5 Pelajar SDN 39 Palembang Dilarikan ke Rumah Sakit
Untuk produk minuman yang diduga jadi penyebab para pelajar keracunan, Polsek Ilir Timur I juga masih mendalami dan menelitinya. Bekerja sama dengan instansi terkait. Dalam hal ini BBPOM Palembang dan instansi terkait.
“Kami imbau kepada distributor untuk menarik semua produk itu dari pasaran sebelum ada kepastian dari hasil pengujian oleh BBPOM.Dikhawatirkan bila tidak ditarik, maka akan membahayakan anak-anak lainnya," tukas dia.