Belum Miliki Alat Pemisah Darah

Senin 29 Jul 2024 - 20:06 WIB
Reporter : Berry
Editor : Edi Sumeks

BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID - Setelah menunggu selama sekitar 3 tahun, gedung PMI Cabang OKU akhirnya rampung. Bangunan gedung PMI ini Senin (29/7) diresmikan operasionalnya yang dihadiri Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi dan Pj Bupati OKU H Teddy Meilwansyah. Sekaligus dilakukan kampanye donor darah. 

Ketua PMI Cabang OKU, Yunizir Djakfar menyampaikan, realisasi bangunan gedung PMI OKU tersebut sudah ditunggu selama 3 tahun. Sudah mulai dibangun sejak semasa Bupati OKU dijabat Drs H Kuryana Azis. "Kini diselesaikan di masa Pj Bupati OKU Teddy Meilwansyah," ujarnya.

Setelah bangunan tersebut diresmikan menurut Yunizir Djakfar, rencana ke depan juga akan dibuka layanan kesehatan di tempat tersebut. "Target kita tidak hanya jadi layanan donor darah. Tapi juga layanan kesehatan bagi masyarakat," ujarnya. 

` Langkah penggalangan donor darah juga menurutnya sejalan OKU sudah launching OKU siaga darah. Yang mana setiap kecamatan dan desa membentuk desa siaga darah. Serta sudah ada komunitas pendonor darah di kecamatan. "Kebutuhan darah di OKU sekitar 500-700 kantong per bulan," ujarnya.

Disampaikan Yunizir Djakfar meski sudah ada bangunan cukup megah, tapi PMI cabang OKU belum memiliki layanan pemisah darah. "Alatnya ini belum ada karena harganya yang mahal mencapai Rp1,2 miliar," ujarnya. 

BACA JUGA:PMI Prabumulih Dorong Donor Darah di Setiap Kegiatan Pemerintahan dan Swasta

BACA JUGA:Terancam Jemput Paksa, 7 Pengurus PMI Kota Palembang Mangkir Panggilan Kejari Palembang

Jika ada alat tersebut pemisahan darah bisa dilakukan hanya dalam waktu sekitar 45 menit. Sedangkan saat ini masih dilakukan secara manual yang membutuhkan waktu mencapai 8 jam. 

Penjabat Gubernur Sumsel Elen Setiadi menyampaikan, layanan darah ini sangat penting. Terlebih Kabupaten OKU terdapat jalur lintas yang sering terjadi kecelakaan. 

Sehingga kemungkinan bisa banyak masyarakat membutuhkan darah. Untuk memenuhi kebutuhan tentu butuh proses. Ke depan akan coba dilengkapi kebutuhan. Apakah melalui APBD provinsi, kabupaten atau CSR sesuai yang dibutuhkan. 

 

Kategori :

Terkait

Senin 29 Jul 2024 - 20:06 WIB

Belum Miliki Alat Pemisah Darah