Tragedi Berulang, 5 Warga Muratara Tertimbun Longsor Tambang Emas Ilegal, Begini Kronologinya

Kamis 25 Jul 2024 - 12:53 WIB
Reporter : Izul
Editor : Alfery

MURATARA, SUMATERAEKSPRES.ID - Lima warga Kabupaten Muratara dilaporkan tertimbun longsor saat melakukan penambangan emas ilegal di Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi.

Insiden ini terjadi pada Rabu (24/7) sekitar pukul 15.00 WIB. Dua korban telah ditemukan, sementara tiga lainnya masih dalam pencarian.

Meningkatnya harga emas lokal yang mencapai Rp1,4 juta per gram, membuat para penambang emas tradisional di Kabupaten Muratara semakin bersemangat.

Banyak warga Muratara yang memperluas kegiatan penambangan mereka hingga ke Provinsi Jambi.

BACA JUGA:Makan Korban Lagi, 2 Warga Muratara Tertimbun Longsor Tambang Emas Ilegal, Begini Kondisinya

BACA JUGA:Tambang Emas Ilegal di Aliran Sungai Masih Jadi Sorotan

Melalui media sosial, akun Banghk melaporkan bahwa lima warga Muratara terjebak longsor saat menambang emas.

Para korban adalah Wasir (45) dari Desa Tanjung Beringin, Kecamatan Rupit, Meron (30) dan Cino (32) dari Desa Embacang Baru, Kecamatan Karang Jaya, serta Suryadi (35) dari Desa Embacang Lama, Kecamatan Karang Jaya. Salah satu korban, Wazer, dilaporkan selamat.

Insiden terjadi di Teluk Kacimbung, Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi.

Seorang kerabat korban, Illy, mengonfirmasi bahwa lima orang tertimbun longsor, dengan empat korban dinyatakan tewas dan satu selamat.

BACA JUGA:Kapolda Sumsel: Tidak Boleh Ada Pembiaran, Tuntaskan Bersama PETI di IUP PTBA, Kawal dan Cegah Kerugian Negara

BACA JUGA:Kapolda Diminta Turun Tangan, Penambang Galena Ilegal Main Serobot Lahan Resahkan Warga Muratara

Illy menjelaskan bahwa evakuasi korban terhambat karena kedalaman lubang tambang dan tanah berlumpur.

"Kejadian ini terjadi pada Rabu, 24 Juli 2024 sekitar pukul 15.00 WIB. Informasi yang kami terima, baru satu korban ditemukan, yaitu Cino dari Desa Embacang Baru Ilir," katanya.

Setelah mengetahui insiden tersebut, warga dari Desa Tanjung Beringin dan Desa Embacang beramai-ramai menuju lokasi untuk membantu evakuasi.

Kategori :

Terkini

Minggu 22 Dec 2024 - 23:15 WIB

Runner Up KDI 2024 Pulang Kampung

Minggu 22 Dec 2024 - 23:10 WIB

Nekad Kabur, Napi Lawan Petugas

Minggu 22 Dec 2024 - 23:10 WIB

5 Tips Memilih Mobil Keluarga yang Tepat

Minggu 22 Dec 2024 - 23:06 WIB

Kejari Lahat Periksa Saksi