PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Nahas dialami Ishak (55), pekerja bangunan ini tewas tersengat listrik saat memperbaiki plafon rumah di J Seniman Amri Yahya, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan Jakabaring, Minggu (14/7) siang.
Korban yang merupakan warga Kelurahan Lawang Kidul Kecamatan Ilir Timur (IT)-II ini tewas setelah besi baja ringan yang dibawanya secara ta tak sengaja menyentuh kabel bertegangan tinggi yang ada di atas rumah.
BACA JUGA:Mengapung di Rawa, Tewas Tersengat Arus Listrik Alat Setrum Ikan Miliknya Sendiri
Korban yang tersengat listrik bertenagan tinggi itupun langsung jatuh terpental dari atas atap rumah dan kepalanya menghantam kaca hingga terluka.
Mengetahui hal itu, Firdaus (45), rekan kerja korbanpun dengan dibantu pemilik rumah dan relawan PMI Kota Palembang langsung melarikan korban ke RSUD Bari guna mendapatkan pertolongan medis.
Pada saat dibawa ke rumah sakit kondisi korban masih sadar, tapi sayangnya nyawa korban tak dapat diselamatkan. Baru beberapa saat tiba di rumah sakit korban menghembuskan nafas terakhirnya.
Lantas, bagaimana kejadian ini? Menurut Firdaus pada saat itu dia dan korban tengah memperbaiki bagian atap dari rumah yang rencananya akan dicor tersebut.
Saat itu posisi korban tengah memindahkan besi baja ringan, sialnya pada saat itu korban tak melihat ada kabel yang barangkali terkelupas di atasnya.
Ketika baja ringan itu menyentuh kabel yang terkelupas korban yang kebetulan tidak mengenakan alas kaki langsung tersengat listrik.
"Saat itu saya di bawah mendengar seperti ada yang jatuh sayapun ke atas rupanya bagian kakinya sudah menghitam dan kepalanya yang terbentur kaca itu mengalami luka,” kata Firdaus.
Kapolsek SU-1, Kompol Alex Andriyan membenarkan. "Korban meninggal di rumah sakit setelah sebelumnya tersengat listrik saat tengah memperbaiki atap rumah.
BACA JUGA:Kobaran Api Besar di Gardu Listrik Sungai Lilin, PLN Berupaya Perbaiki Kerusakan
Saat ini jenazah korban telah dibawa pulang oleh pihak keluarga, dan kami tengah melakukan penyelidikan terkait kasus ini," sebut Alex, kemarin (14/7).