Disana, dia berteriak kepada anak-anak itu dengan logat Palembang agar menyerahkan ponsel milik mereka.
"Hape kamu mano hape dudukke di tempat tadi. Dimano lagi Ado harto yang laen," hardik pelaku dengan nada bicara meninggi.
Belakangan diketahui ternyata peristiwa perampokan itu terjadi di rumah salah seorang warga bernama Tata Sumitra (43).
Sedangkan wanita yang mengenakan kaos orange yang ditodongkan senpi itu adalah Khodijah (43), Asisten Rumah Tangga (ART) di rumah milik Tata yang di saat kejadian tengah berjualan gado-gado di kawasan Jl Lingkaran Kelurahan 15 Ilir Kecamatan Ilir Timur (IT)-1.
BACA JUGA:Minat Jadi CPNS dan PPPK? Save dan Ingat Hal Berikut Ini
BACA JUGA:Jangan Asal Pakai, Ini Rumus Skincare Yang Harus di Pahami Kalau Mau Kulit Wajah Glowing & Mulus!
Ditemui di Tempat Kejadian Perkara (TKP), siang kemarin (2/7), Khadijah awalnya menolak untuk di wawancara. Alasannya dirinya masih trauma dengan kejadian perampokan yang dialaminya.
"Saya masih trauma mas, karena di tempat mas berdiri itulah perampok tersebut awalnya mengaku hendak berteduh karena hujan," aku Khodijah ditemui koran ini, kemarin (2/7).
Diceritakan Khodijah, peristiwa perampokan ini terjadi pada Minggu (30/7) siang sekitar pukul 14.00 WIB.
Saat itu pelaku yang diketahui mengendarai sepeda motor Honda Beat warna hitam tanpa nomor polisi berhenti di depan rumah.
Saat itu memang lagi turun hujan deras, Khodijah yang tak memiliki prasangka buruk hanya mengintip dari balik pintu.
"Saya intip dari balik pintu awalnya tak terlihat rupanya sudah masuk dengan di samping rumah dengan membuka pintu. Katanya mau numpang berteduh, saya tidak curiga," aku ART yang mengaku sudah lebih dari 20 tahun bekerja di rumah tersebut.
Rupanya, pelaku langsung masuk ke dalam rumah lewat dapur yang pintunya terbuka. Khodijah yang pertama kali ditodong benda diduga senpi di pipi kiri.
"Dia membentak saya, serahkan harto kamu, duit atau hape, aku jawab dak Ado harto aku begawe disini. Lalu dia minta ditunjukkan kamar majikan saya," ungkap Khodijah dengan nada bicara gemetat.
BACA JUGA:Hendak Bongkar Tower TVRI Sumsel, Pekerja Alami Kecelakaan Kerja, Begini Kondisinya!
BACA JUGA:Puncak Festival Kurikulum Merdeka: Energi dan Semangat Tahun Ajaran Baru