Fauzi Amro : Jangan Bicara Pilgub Bila Pileg Kalah
MURATARA- Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) wilayah III, Partai Nasdem H Fauzi Amroh, menegaskan kepada seluruh pengurus dan kader Partai Nasdem untuk konsentrasi penuh di Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2024. Dia mengintsruksikan, seluruh kader Nasdem di wilayah Provinsi Sumsel, jangan ada pembicaraan soal pemilihan kepala daerah (pilkada) baik itu pemilihan gubernur maupun bupati dan wali kota sebelum Pileg 2024. "Seluruh konsentrasi, seluruh potensi, daya dan kekuatan politik, harus tertumpu pada Pileg 2024. Jangan ada yang membicarakan pilgub atau pilkada sebelum pelaksanaan pileg," tegasnya kepada koran ini di sela-sela Rapat Konsolidasi Partai Nasdem di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Rabu (1/3).BACA JUGA : Semua Partai Ingin Kadernya MajuMenurutnya, setelah hasil Pileg 2024 dianggap memuaskan dan memenuhi ekspektasi partai, pilgub maupun pilkada hanya sekedar bonus saja. "Kalau hasil pileg bagus, baru kita distribusikan untuk pilgub atau pilkada. Tapi kalau hasil tidak bagus, seperti tahun kemarin 6 kursi (DPRD Sumsel, red), tahun depan tetap 6 kursi, artinya kita tidak naik kelas," bebernya. Kondisi serupa juga diterapkan Nasdem di legislatif di Muratara, dari jumlah 2 kursi harus meningkat hingga 4 kursi dituntut memenangkan Pileg 2024. "Mau siapa pun itu, yang mau maju pilkada atau pilgub di wilayah Sumsel. Harus memprioritaskan pileg dan bertarung habis-habisan di sini," tegasnya. Dia menegaskan, tidak menutup kemungkinan jika kader Nasdem, yang saat ini menjadi gubernur, bupati, atau wakil bupati di wilayah Sumsel seluruhnya, akan diterjunkan bertempur dalam pertarungan Pileg 2024. "Kalau rasa kita perlukan seperti Herman Deru, kita bisa dorong terjun ke pileg. Jangan bicara pilgub atau pilkada jika di pileg kita kalah," tegasnya.(zul/)
Kategori :