PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Penutupan Bulan Bung Karno berlangsung meriah. Acara yang digelar di lapangan DPRD Sumsel ini menjadi puncak dari serangkaian kegiatan yang telah berlangsung hampir satu bulan penuh.
Ketua DPD PDI Perjuangan Sumsel H Giri Ramanda N Kiemas, SE, MM, melalui Wakil Ketua Susanto Aziz, SH mengatakan, acara ini momen penting untuk mengenang dan menghayati semangat perjuangan Bung Karno. ‘’Apa yang diajarkan Bung Karno dalam hal semangat gotong royong harus tetap dijunjung tinggi,’’ tegasnya.
Dikatakan, haul Bung Karno bukan mengambil api dari semangat Bung Karno, tetapi api gotong royong dan semangat kebersamaan ini yang tetap harus dijunjung tinggi. ‘’Menurut Bung Karno salah satu hal yang terpenting dalam perjuangan bagaimana kita bersama-sama rakyat bersatu padu dalam bentuk konkret ajarannya yaitu gotong royong,” tegasnya.
Dikatakan, adanya kegiatan ini diharapkan tak mengurangi kepercayaan terhadap PDI Perjuangan. ‘’Peserta yang ikut tidak dimobilisasi, mereka datang karena keinginannya. Kita berterima kasih dengan peserta yang mau datang dengan sukarela mengikuti perlombaan,” ujarnya.
BACA JUGA:Giri: Survei PDIP Kelar Medio Juli, Baru Keluarkan Rekomendasi
Acara penutupan ini dimeriahkan berbagai kegiatan. Salah satu lomba senam Zumba yang diikuti sekitar 800 peserta. Selain itu, ada pula lomba mewarnai yang diikuti 200 anak-anak PAUD, serta bazar UMKM yang menampilkan berbagai jajanan kuliner dari 34 pelaku usaha.
Penutupan Bulan Bung Karno ini bukan hanya menjadi ajang perayaan semata, tetapi juga momen refleksi untuk mengingat kembali ajaran Bung Karno tentang pentingnya persatuan dan kebersamaan. ‘’Semoga semangat gotong royong yang telah ditanamkan Bung Karno dapat terus dijaga dan diwariskan kepada generasi mendatang, sehingga Indonesia tetap kuat dan bersatu dalam menghadapi berbagai tantangan,’’ katanya. (iol)