SUMATERAEKSPRES.ID- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kota Palembang, pagi ini Rabu (26/6/2024) melaksanakan apel siaga pengawasan tahapan pencocokan dan penelitian (coklit) yang di sekretariat Bawaslu Kota Palembang. Yusnar, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Palembang, memimpin apel siaga ini.
Acara dihadiri, sekretaris Bawaslu Provinsi Sumsel Rahmat Fauzi, juga tim Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) dan Panitia Pengawas Kelurahan/Desa (PKD).
Dalam amanatnya, Yusnar menekankan pentingnya pengawasan dalam tahapan pencocokan dan penelitian data pemilih (coklit).
Menurutnya, pemilu tahun 2024 memiliki tantangan yang besar, terutama dalam memastikan data pemilih yang akurat.
"Tugas teman-teman sangat berat. Kita akan mengawal pesta demokrasi pemilihan gubernur-wagub, bupati-wabup, dan walikota-wawako," ujarnya.
BACA JUGA:Rahasia Sukses Memancing Patin di Sungai Dengan Arus Kencang, Mesti Dicoba Nih!
Yusnar juga mengingatkan pentingnya melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab dan integritas, mengingat tugas mereka berhubungan langsung dengan tokoh-tokoh politik. "
Apa yang kita lakukan dilindungi oleh undang-undang. Sekarang tahapan pencoklitan terkhusus untuk pemilihan walikota dan wakil walikota," tambahnya.
Menurut data yang disampaikan oleh Yusnar, pada pemilu 2024, jumlah pemilih di Kota Palembang mencapai 1.249.036 orang, yang tersebar di 2.264 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
"Palembang merupakan kota dengan jumlah pemilih terbanyak, bahkan lebih banyak daripada empat kabupaten lainnya," ungkapnya.
BACA JUGA:Sejarah dan Filosofi Keris Melayu di Bumi Nusantara: Yuk Simak Asal Usul dan Tuahnya yang Mistis!
BACA JUGA:7 Universitas Tertua di Dunia: Kisah Eksistensi dan Warisan Ilmu, Dari Maroko Hingga Italia
Apel siaga ini yng diikuyi 161 Panwascam diadakan untuk merumuskan langkah-langkah konkret dalam melaksanakan coklit.
Yusnar menekankan bahwa coklit akan berlangsung dari 29 Juni 2024 hingga 14 Juli 2024. "Apa yang kita lakukan paling banyak di TPS di Sukarami, yang diverifikasi oleh petugas pantarlih," jelasnya.