Setidaknya, kehadiran sosok Elen Setiadi diharapkan dapat tambah meningkatkan perekonomian di Sumsel. Serta menghidupkan lagi proyek-proyek yang mangkrak di Bumi Sriwijaya.
Sosok Elen Setiadi, merupakan pria kelahiran 1 September 1971, di Kecamatan Cerenti, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Provisi Riau. Elen lulusan program studi (prodi) Hukum di Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat, tahun 1995.
Sedangkan gelar Magister pada jurusan Ilmu Ekonomi, dia dapatkan dari Universitas Indonesia, lulus 2006. Sejumlah jabatan strategis pernah dijabatnya.
Seperti Staf Ahli Bidang Hubungan Ekonomi dan Politik, Hukum, dan Keamanan Kemenko Bidang Perekonomian, tahun 2016-2020.
Lalu Wakil Sekretaris Komite Percepatan Pembangunan Infrastruktur tahun 2015. Sebagai Wakil Sekretaris Tim Pelaksana Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) pada tahun 2015.
Termasuk pernah menjabat Kepala Biro Hukum, Persidangan, dan Hubungan Masyarakat (Humas) Kemenko Bidang Perekonomian pada tahun 2013-2016.
Sebelum itu, pernah pula menjadi Kepala Bagian Hukum Kemenko Bidang Perekonomian tahun 2007-2013. Juga Kepala Bagian Pelaksanaan Persidangan Kemenko Perekonomian pun pernah dijabatnya pada tahun 2006-2007.
Lama berkarir di Kemenko Bidang Perekonomian, dan memegang sejumlah jabatan, Elen Setiadi tentu harus melaporkan harta kekayaan yang dimilikinya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI.
Dikutip dari e-LHKPN KPK RI, Sabtu, 22 Juni 2024, Elen Setiadi total memiliki harta kekayaan Rp3.619.959.338. Terakhir dia menyampaikan laporan pada 29 Maret 2022, untuk jenis laporan periodik tahun 2022.
Dia memiliki 5 bidang tanah dan bangunan, dengan total nilai Rp2.897.160.600. Tersebar di Bekasi, Bogor, Bandung, dan Pekanbaru.
Uniknya, Elen Setiadi hanya memiliki alat transportasi dan mesin senilai Rp5 juta, berupa sepeda motor Honda Tahun 2013, hasil sendiri.
Kemudian harta bergerak lainnya, Rp42.500.000. Kas dan setara kas, Rp1.887.401.308. Elen Setiadi juga memili hutan sebanyak Rp1.212.102.570. Sehingga total kekayaannya sebesar Rp3.619.959.338.
Di sisi lain, selama menjabat Pj Gubernur Sumsel, Dr Drs H Agus Fatoni MSi, telah banyak mengukir prestasi sejak dilantik Mendagri Tito Karnavian 2 Oktober 2023. Dia sudah meraih 37 penghargaan.
Puluhan penghargaan yang diperolehnya, yang menunjukkan dedikasi dan komitmennya dalam memimpin provinsi Sumsel ini. Di tahun 2023, Sumatera Selatan sendiri menerima 56 penghargaan.
Beberapa penghargaan yang diterima Agus Fatoni meliputi Apresiasi Pembinaan Program Kampung Iklim (Proklim) Tingkat Provinsi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI.
Selain itu, ia juga diakui sebagai Akselerator dalam penanggulangan stunting dan kemiskinan ekstrem serta mendapatkan penghargaan dari Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Sumsel atas komitmen dan kepeduliannya terhadap pengembangan profesi guru.