*Muatan Batu Bara Diduga Ilegal
BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID – Truk yang Over Dimension Over Loading (ODOL), bergerak kucing-kucingan malam hari. Apalagi yang mengangkut batu bara diduga ilegal.
Baru ketahuannya setelah truk terguling di jalan cor Kelurahan Batukuning, Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten OKU.
Truk Fuso Hino nopol BG 8429 NP itu disopiri Suanto. Kemacetan pun terjadi Jumat pagi, 7 Juni 2024.
Kendaraan dari arah Kurup (Prabumulih) maupun sebaliknya, kesulitan melintas di Jl H Mahmud Abu Hasan.
Kasat Lantas Polres OKU AKP Fausiah Tamal STK SIK, dan anggotanya, langsung mengatur arus lalu lintas di lokasi kemacetan.
“Jumat pagi terjadi kemacetan," sebut Kapolres OKU AKBP Imam Zamroni SIK, melalui Kasi Humas Iptu Ibnu Holdon SH, kemarin.
Kanit Turjawali Satlantas Polres OKU Aiptu Andi HZ, menjelaskan pihaknya melakukan rekayasa lalu lintas (lalin) dengan sistem buka tutup.
“Kendaraan yang belum masuk jalan cor diminta putar balik, termasuk kendaraan yang mengantre hendak melintas,” katanya.
BACA JUGA:Normalisasi Selesai, Banjir Segera Teratasi di Kelurahan Tanah Mas dan Sukajadi
Andi menyesalkan, sopir truk angkutan batu bara itu malah kabur meninggalkan mobilnya yang terguling.
“Informasinya, truk itu terguling akibat salah satu bannya terjeblos jalan cor beton yang rusak. Truk hendak menuju arah Kurup atau Prabumulih,” bebernya.
Sementara menurut salah satu warga, mobil truk Fuso Hino itu terguling sekitar pukul 01.00 WIB, Jumat, 7 Juni 2024.
Bahkan menurut perangkat RW, truk-truk angkutan batu bara sejak 3 hari terakhir ramai lagi melintasi jalan cor beton Batukuning. Yakni antara pukul 01.00- 03.00 WIB.