BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID– Warga yang melintas di Jalinsum, tepatnya Desa Pengandonan, Kecamatan Pengandonan OKU, harus ekstrawaspada. Pasalnya, terdapat jalan yang mengalami amblas di atas badan jalan. Ukuran diameter lubang cukup lebar dan besar.
Sehingga membahayakan jika kendaraan sepeda motor atau roda empat masuk ke dalam lubang dalam tersebut. Kapolsek Pengandonan Iptu Jenizar saat dikonfirmasi membenarkan adanya lubang besar di Jalinsum tersebut.
"Kita sudah melakukan pemantauan jalan amblas tersebut," kata Jenizar, dikonfirmasi, Minggu (27/5). Bersama dua anggota Polsek Pengandonan Aipda Fredy Alib dan Aiptu Legiman mendatangi lokasi jalan amblas berlubang dalam tersebut.
Disebutnya, untuk ukuran diameter jalan longsor sekitar 2 meter, dengan kedalaman lubang mencapai 3 meter. Posisi jalan yang amblas dan berlubang tersebut berada di atas badan jalan.
BACA JUGA:Giliran Jalinsum Mura-Muratara Terendam Banjir, OKU Timur Juga Kebanjiran
BACA JUGA:Sungai Meluap, Jalinsum Mura-Muratara Terendam Banjir
Meski jalinsum kondisinya berlubang, lanjutnya, masih bisa dilalui kendaraan roda empat. Dengan cara kendaraan melintas dengan cara bergantian. Sejauh ini, lanjut Jenizar tidak ada kemacetan di jalan tersebut.
Untuk peringatan kepada pengendara, dilakukan pemasangan rambu rambu lalu lintas sementara. Dengan maksud supaya pengguna jalan khususnya roda dua dan roda empat bisa waspada dan lebih hati hati. "Kita sudah pasang rambu rambu sementara," ujarnya.
Diharapkan pihak terkait, khususnya dari pemerintah pusat yang memiliki kewenangan dalam penanganan jalan nasional bisa segera memperbaiki jalan yang amblas tersebut. (bis)