Itulah mengapa saat ditanya para wartawan akhir pekan lalu, Amorim menolak untuk berkomentar masalah tersebut.“Tidak saya tidak bisa memberikan jaminan masalah tersebut. Saya tidak bisa berbicara masalah itu terlalu banyak mengenai masa depan saya disini. Tapi saya tetap akan fokus bersama Sporting Lisbon hingga akhir kompetisi,” ucap Ruben Amorim.
Amorim sendiri masih sangat muda usianya baru 39 tahun menjadi pelatih Sporting. Amorim menjadi manager Sporting Lisbon pada tahun 2020 lalu. Pada musim pertamanya, Amorim sukses mempersembahkan gelar bagi Sporting Lisbon setelah hampir 19 tahun puasa gelar juara Liga Portugal.
BACA JUGA:Siapa Takut Perang? Zinchenko Siap Tinggalkan Arsenal Demi Bela Negara
BACA JUGA: Wonderkid Barcelona Diperebutkan Arsenal, Munchen, MU, dan Leverkusen
Cukup beralasan Amorim tidak banyak berkomentar tentang masa depannya bersama Sporting Lisbon. Pria asal Portugal ini memang fokus terhadap klubnya saat ini. Itu karena Sporting Lisbon tengah mengejar dua gelar musim ini.
Selain berada di puncak klasemen sementara Primeira Liga Portugal, Sporting juga berpeluang meraih gelar juara Taca de Portugal atau Piala Portugal. Sporting Lisbon berhasil ke final setelah mengalahkan Benfica.
Di final mereka akan menuggu pemenang antara Vitoria Guimaraes versus Porto. Para leg pertama, FC Porto menang dengan skor 1-0 di kandang Vitoria Guimaraes. Sedangkan leg kedua akan digelar di FC Porto pada tanggal 18 April 2024. (*)