Bahaya, Ciki Ngebul Ternyata Bisa Sebabkan Lukar Bakar di Mulut, Ini Penyebabnya

Minggu 08 Jan 2023 - 18:48 WIB
Reporter : Rian Sumeks
Editor : Rian Sumeks

PALEMBANG - Salah satu makanan kekinian yang terkenal salah satunya Ciki ngebul (Cikbul). Cikbul sangat menarik anak-anak dan remaja dimana ketika Cihiki Bull dikonsumsi akan terasa dingin dan mengeluarkan asap. Bahan dasar membuat Chiki Bull atau chiki biasa berbentuk bulat, di campur dengan Liquid Nitrogen Foodgrade (nitrogen khusus makanan) dan diberi topping dengan varian yang disukai. Asap yang timbul ketika mengkonsumsi chiki bull berasal dari Liquid Nitrogen. Untuk satu mangkuk chiki bull di jual dengan harga 35 ribu rupiah (8/1). Baca juga : Stop Hoax tentang Kesehatan Ada di Kita Namun ternyata, makanan ini berbahaya. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) bahkan sudah meminta dinas kesehatan (dinkes) dan rumah sakit di seluruh Indonesia untuk mewaspadai jika ada temuan kasus keracunan jajanan Cikbul. Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Kemenkes Republik Indonesia Yuli Astuti Saripawan, menyebut, beberapa waktu lalu, sudah ada laporan korban keracunan Cikbul nitrogen cair. Lokasinya di Provinsi Jawa Barat. Ada 7 siswa mengalami gejala mual hingga muntah Baca juga : BPJS Kesehatan Cover Biaya Gagal Ginjal Anak Dalam instagram @drningz yang merupakan dokter spesialis penyakit dalam (SpPD) mengatakan, makanan menggunakan nitrogen cair ini juga udah lama dilarang oleh FDA di AS (Amerika Serikat). Sebab, nitrogen cair ini bisa sangat berbahaya kalau dikonsumsi saat belum evaporasi sempurna atau suhu masih sangat dingin. Bahkan bisa menyebabkan frost bite injury baik di kulit, mulut, maupun saluran cerna. "Suhu dingin yang ekstrem dari jajanan tersebut bisa mengakibatkan luka yang disebut frosbite injury," kata wanita yang akrab disapa dokter Ning itu. Baca juga : 10 Cara Menjaga Kesehatan Mata Dia melanjutkkan, Frostbite injury bisa memicu iritasi dan luka mulai derajat ringan hingga dalam dan berat mirip seperti luka bakar. (net/disway)

Tags :
Kategori :

Terkait