PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Penyerang sayap Getafe, Mason Greenwood merasa berada di persimpangan jalan. Pemain pinjaman dari Manchester United ini ingin berkarir di La Liga Spanyol, di sisi lainnya dirinya juga ingin kembali ke Liga Premier League Inggris pada musim panas nanti.
kedua-duanya sangat berarti bagi pemain berusia 22 tahun ini. Jika tetap bermain di Spanyol, karir Greenwood terang benderang. Itu karena dirinya dirumorkan akan diincar Barcelona pada bursa transfer musim panas nanti.
Namun di sisi lain, hati nuraninya berkata harus kembali ke Manchester United demi keutuhan hubungan orang tuannya. Sejak melakukan pelecehan seksual, Greenwood hidup terpisah dengan kedua orang tuanya.
Sang ayah sekaligus menjadi agen, Andrew memilih menemani anaknya ke Spanyol sedangkan sang ibu, Melanie tetap tinggal di Bowdon Cheshire, Inggris. Keputusan itu sangat sulit bagi Greenwood dan kedua-duanya sangat menentukan karirnya kedepan.
BACA JUGA:Waduh, Pogba Kehilangan Gaji dan Sponsor
BACA JUGA:Wow, Berkamp, Koeman, dan Larsson Ingin Beli Klub sepak Bola Inggris
Hidup terpisah dari kedua orang tuanya diyakini bakal merusak hubungan keluarga terutama hubungan ayah dan ibunya. Apalagi keduanya sudah hidup terpisah selama dua tahun terakhir. Itu yang membuat Greenwood menjadi gamang.
Jika bermain ke Inggris, Greenwood yakin hubungan ayah dan ibunya semakin kuat. Namun karirnya tidak akan bisa moncer karena ada penolakan dari supporter Manchester United terutama dari kaum hawa yang akan memboikot laga kandang United jika Greenwood kembali ke United.
Salah satu sumber terdekat Greenwood mengatakan sebenarnya Greenwood sangat senang bermain di Spanyol dan semua tim papan atas disana termasuk Barcelona sangat berminat untuk merekrutnya.
“Ayah dan ibunya sudah hidup terpisah selama dua tahun. Semua orang tahu hubungan jarak jauh sangat berat apalagi ada tekanan sejak Greenwood masuk penjara pada Januari 2022 lalu. Itu yang membuat keluarga Greenwood dalam berat,” ucap sumber terdekat Greenwood.
“Namun Greenwood yakin semua masalah itu bakal terselesaikan jika kembali ke Manchester United. Greenwood sangat dekat dengan kedua orang tuanya. Itulah salah satu alasan Greenwood ingin kembali ke Inggris,” lanjutnya.
Andrew sang ayah memutuskan untuk pindah bermain ke La Liga Spanyol untuk menyelematkan karir sang anak. Usai dibebaskan dari penjara pada bulan Februari 2022, Manchester United setuju akan meminjamkan Greenwood ke Getafe.
Setelah ada take over pengelola baru, pintu untuk kembali ke United terbuka lebar. Apalagi pengelola baru Manchester United, Sir Jim Ractliffe menginginkan Greenwood kembali ke United. Apalagi kontraknya masih tersisa 1 tahun lagi.
Greenwood ingin tetap bermain di La Liga Spanyol musim depan. Pemain milik Manchester United yang dipinjamkan ke Getafe ini merasa nyaman bermain di Spanyol. Berkat penampilan apiknya musim ini, Greenwood diincar oleh Barcelona.
Keinginan pemain berusia 22 tahun itu dibenarkan oleh Presiden Getafe, Angel Torres. Masa depan Greenwood sudah tidak ada lagi di Old Trafford. Itu karena kejadian pelecehan seksual yang menimpa pemain asal Inggris tersebut pada tahun 2022 lalu.