MUARA ENIM, SUMATERAEKSPRES.ID - Pj Bupati Muara Enim Dr H Ahmad Rizali MA membuka langsung Musabaqoh Tilawatil Quran (MRQ) Ke-40 Kabupaten Muara Enim dilaksanakan di Kecamatan Kelekar. Kegiatan tersebut dilaksanakan di lapangan Sepaham Desa Menanti, Kecamatan Kelekar.
Ahmad Rizali mengatakan MTQ merupakan kegiatan rutin keagamaan yang sangat positif dan telah menjadi tradisi yang melekat dalam kultur masyarakat maupun bangsa Indonesia.
"Kehadiran MTQ senantiasa memiliki daya tarik dan ruang tersendiri dalam kehidupan masyarakat karena selain menjadi media dakwah dan syiar keagamaan yang efektif, juga secara nyata telah terbukti mampu menjadi daya dorong yang kuat dalam memacu percepatan pembangunan di daerah," ujarnya.
Menurutnya, disetiap penyelenggaraan MTQ, sepatutnyalah untuk memperbaharui dan memantapkan niat bahwa MTQ ini merupakan bagian dari ibadah. "Karena yang di musabaqah-kan adalah kalam dan firman Allah SWT yang diarahkan pada upaya menumbuhkan kecintaan untuk senantiasa mempelajari serta memahami Alquran sebagai petunjuk dan pedoman hidup," bebernya.
BACA JUGA:Pj Bupati Banyuasin Buka MTQ Ke-12, Ajak Teladani Sifat, Akhlak Nabi Muhammad Saw
BACA JUGA:Musyarrofah Wakili Indonesia di MTQ Internasional Qatar, Mengikuti Jejak Sang Kakak Abi Quhafa
Selain itu tentunya dapat pula kita jadikan sebagai ajang silaturahim dalam memperkuat rasa persaudaraan dan ikatan kebersamaan, ukhuwah Islamiah bagi sesama umat muslim.
"Pemkab Muara Enim memiliki tanggung jawab dan komitmen yang kuat untuk menciptakan Bumi Serasan Sekundang yang agamis melalui usaha-usaha peningkatan sumber daya manusia yang berlandaskan nilai-nilai keagamaan," ungkapnya.
Lanjutnya, pelaksanaan MTQ ke-40 Tingkat Kabupaten Muara Enim tahun 2024 ini mempunyai peran penting dalam proses pembinaan dan penyeleksian para kafilah, yang merupakan putra putri asli dari Bumi Serasan Sekundang. "Nantinya mereka akan mengikuti SeleksiTilawatil Quran dan Hadis (STQH) dan MTQ Tingkat Sumsel mendatang," ungkapnya.
Sehingga, ia mengajak untuk perbaiki prestasi dan mempersiapkan diri untuk ajang yang lebih besar lagi karena nantinya diharapkan para kafilah kita mampu berlomba dengan kafilah-kafilah dari kabupaten/kota lainnya. "Kami memandang bahwa keluhuran ajaran Alquran sebagai pedoman dan pandangan hidup manusia perlu dikembangkan melalui proses pendidikan, baik secara formal maupun nonformal," ulasnya.
Ketua Panitia Penyelenggara MTQ Ke-40 Tingkat Kabupaten Muara Enim Drs H Emran Tabrani MSi, mengatakan, kegiatan dilaksanakan di Kecamatan Kelekar selaku tuan rumah. "Mtq ini diikuti oleh 22 Kecamatan di Kabupaten Muara Enim dengan peserta 524 peserta yang mana kegiatan ini akan berlangsung 23-29 Februari 2024," pungkasnya. (way)