Sepanjang tahun 2022, nilai ekspor nonmigas Indonesia ke negara di Kawasan Amerika Utara ini terbukukan senilai 1,27 miliar dolar AS dengan pertumbuhan 9,21 persen selama lima tahun terakhir.
Statistics Canada menunjukkan, impor Kanada dari dunia mencapai 27,9 miliar dolar AS pada 2022 untuk produk makanan, termasuk hasil olahan pertanian dan perikanan.
"Imbas perang Rusia-Ukraina di antaranya adalah terhambatnya rantai pasok global, khususnya menyangkut ketersediaan pangan yang selama ini lebih banyak diimpor dari Amerika Serikat dan Eropa. Untuk itu, Pemerintah Kanada menerapkan kebijakan impor dari mitra dagang lainnya termasuk Indonesia," ujar Didi.
BACA JUGA:Menteri ESDM Tetapkan Pemenang Lelang Sembilan Blok WIUP
BACA JUGA:Maksimalkan Layanan E-Channel di Momen Pemilu
Pada 2022, ekspor makanan Indonesia ke Kanada memperoleh transaksi senilai 68,62 juta dolar AS dengan tren pertumbuhan 26,42 persen selama lima tahun terakhir.
Jenis makanan Indonesia yang paling dibutuhkan penduduk Kanada meliputi minyak nabati atau hewan yang aman dikonsumsi, nanas, udang, kepiting, pasta, wafel dan wafer, biskuit manis, ekstrak kopi, gula dan pemanis lainnya, serta olahan cumi.(lia)