Berbeda dengan kasta prajurit dan pekerja yang hanya mampu hidup dalam waktu 2 tahun saja.
Kasta reproduksi ini mampu hidup sampai 50 tahun jika dia bisa menemukan pasangan. Kemudian bisa menjadi raja dan ratu.
Ratu rayap mampu menghasilkan telur 30.000 butir per harinya.
Rayap juga dikenal sebagai hewan yang sangat gemar memakan selulosa yang biasanya didapatkan dari kayu dan produk-produk olahan kayu lainnya.
BACA JUGA:Ratu Sima, Putri Palembang yang Mengawali Silsilah Raja-Raja Jawa dan Sumatera
Pada saat musim hujan tiba, kondisi tanah akan semakin basah dan lembap. Hal ini merupakan sinyal bagi sebagian koloni rayap untuk keluar sarang dan melakukan tugas penting. Ya, musim hujan berarti musim kawin pada koloni rayap melalui laron.
Kisah "percintaan" laron termasuk kisah tragis. Karena laron memiliki siklus hidup yang pendek, terutama jika mereka tidak menemukan pasangan.
Ya, laron yang tidak dapat menemukan pasangan hingga fajar tiba akan mati. Bahkan, dari semua laron yang ada, hanya sebagian saja yang dapat selamat. Namun jika berhasil umur laron akan bertahan hingga berpuluh-puluh tahun lamanya.