SUMATERAEKSPRES.ID - Di tengah semaraknya bulan puasa, buah kurma menjadi pilihan favorit sebagai sajian berbuka yang lezat.
Namun, selain menyajikan cita rasa manis dan kenyal, buah yang satu ini juga mengandung sejumlah nutrisi penting yang berperan besar dalam mendukung kesehatan dan perkembangan otak anak.
Apa saja keistimewaan buah kurma untuk meningkatkan kecerdasan otak anak? Mari kita simak ulasannya secara mendalam.
Kandungan Nutrisi yang Melimpah dalam Buah Kurma
BACA JUGA:Cerita Hikmah: Ketika Pohon Kurma Menangis di Hadapan Nabi Muhammad SAW, Begini Kisahnya?
Buah kurma bukan hanya sekadar buah biasa. Di balik kelezatannya, terdapat beragam nutrisi yang amat berguna bagi tubuh, terutama otak anak. Beberapa nutrisi kunci yang terkandung dalam buah kurma antara lain:
Protein, yang turut berperan dalam proses pembentukan sel-sel otak dan neurotransmiter, senyawa kimia yang mengirimkan sinyal di antara sel-sel otak.
Karbohidrat, sebagai sumber energi utama bagi otak. Karbohidrat dalam buah kurma memiliki indeks glikemik rendah, sehingga tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang dapat mengganggu fungsi otak.
Serat, membantu pencernaan lancar, penyerapan nutrisi, dan mencegah sembelit yang bisa mengganggu konsentrasi anak.
BACA JUGA:14 Manfaat Mengkonsumsi Buah Kurma bagi Kesehatan.
BACA JUGA:Kurma Santapan Lezat bagi Eksistensi Pendidikan Indonesia
Lemak, penting untuk pembentukan membran sel otak dan mielin, lapisan pelindung saraf. Lemak dalam buah kurma juga merupakan jenis lemak sehat yang menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik.
Antioksidan, melindungi sel otak dari kerusakan akibat radikal bebas dan peradangan. Antioksidan dalam buah kurma termasuk flavonoid, lutein, asam fenolat, serta vitamin A, C, dan E.
Mineral, berperan dalam berbagai proses metabolisme dan fungsi saraf di otak. Buah kurma mengandung berbagai mineral seperti kalsium, magnesium, fosfor, zat besi, kalium, zinc, dan tembaga.