BACA JUGA:Beredar Rekaman CCTV Ungkap Detik-Detik Mengerikan Pembunuhan Anak Tamara Tyasmara di Kolam Renang
Setelah pacarnya pulang, mereka masih sempat berkomunikasi melalui telepon sekitar jam 19.00 WIB. “Hp Dina juga masih dalam kondisi dicas, di tempat tidurnya,” tambah Epi.
Di mata keluarga, almarhumah Dina merupakan anak pendiam. Termasuk juga tidak terlalu aktif di media sosial seperti instagram ataupun facebook. Bahkan terakhir memasang status WhatsApp, pada 2 Februari 2024 lalu.
Sehingga pihak keluarga tidak percaya, kalau ada yang dendam dan tega membunuh Dina.
Yang juga jadi pertanyaan pihak keluarga, motif dari pelaku. Seakan ada dendam mendalam dengan korban.
”Karena tidak ada barang yang hilang dari dalam rumah, termasuk sepeda motor,” sambung Diti.
BACA JUGA:Tertangkapnya 2 Pelaku Begal Bunuh Mahasiswi Unsri, Netizen Setuju Ditembak Mati
Kerabat korban juga menyesalkan ayah korban (Darmawan), yang tidak mengunci rumah. Saat kejadian 3 pintu rumah informasi dalam kondisi tidak terkunci.
Sehingga pelaku malam kejadian diduga leluasa masuk berbuat aksi sadis itu kepada korban.
"Dak nganeng (dengar) ada suara jeritan. Mungkin dibekap," kata kerabat dan tetangga korban.
Dari luka yang dideritanya, pelaku diduga menggunakan senjata tajam (sajam) sejenis pisau.
Karena terdapat luka cukup dalam, pada tubuh korban. Namun sajam itu tidak ditemukan di sekitar lokasi kejadian.
Diduga pula, korban sempat melakukan perlawanan. Sehingga ada bagian tangannya yang terluka.
BACA JUGA:Dua Pelaku Pembunuhan Mahasiswi Unsri Ditangkap, Keluarga Korban: Nyawa Dibalas Nyawa!
BACA JUGA:Tewas Lagi, Tawuran Antar Kelompok Remaja di Kota Palembang, 1 dari 4 Pelakunya Tertangkap