Ternyata Sunah Rasulullahbl tersebut terbukti sangat baik untuk kesehatan, sebuah penelitian oleh Joyce, dilansir dari healt, penelitian olej Joyce Walsleben, PhD, profesor di New York University School of Medicine, saat tidak ada cahaya sekresi hormon melatonin diproduksi secara alami selama tidur.
Hormon melatonin diproduksi oleh kelenjar pineal, berfungsi sebagai pengatur ritme tidur, meningkatkan kekebalan tubuh, menjaga kesehatan jantung, dan menghambat peningkatan kolesterol.
Selain itu, sebuah studi dalam jurnal Cancer Genetics and Cytogenetics. Melngulas bahwa tidur menggunakan cahaya buatan, akan berdampak pada jam biologis tubuh. Serta memicu ekspresi berlebihan dari sel-sel yang dikaitkan dengan pembentukan sel kanker.
BACA JUGA:5 Makanan yang Membantu Tidur Lebih Nyenyak! Wajib Coba Nih Bagi Pecandu Begadang
BACA JUGA:Anda Suka Kopi? Jangan Lupa Manfaatkan Benalunya, Bisa Mencegah dan Mengatasi Tidur Mendengkur Loh!
3. Jangan tidur dengan posisi tengkurap
Rasulullah sangat menghindari tidur dengan posisi tengkurap. Sebagaimana disebutkan dalam sabda Rasulullah, “Bapakku menceritakan kepadaku bahwa ketika aku tidur di masjid di atas perutku (tengkurap), tiba-tiba ada seseorang yang menggerakkan kakiku dan berkata, ‘Sesungguhnya tidur yang seperti ini dimurkai oleh Allah.’ Bapakku berkata, ‘Setelah aku melihat ternyata beliau adalah Rasulullah saw.” (HR. Thabrani).
Nah selain itu tidur secara tengkurap tentu akan menyebabkan dampak buruk bagi kesehatan organ dalam tubuh karena posisinya yang saling menindih dengan organ lainnya. Wallahu a’lam.