Bukit Siguntang: Petilasan Kerajaan Sriwijaya yang Mengikat Sumpah Kesultanan Palembang Darussalam

Rabu 07 Feb 2024 - 23:30 WIB
Reporter : Adi
Editor : Rian Sumeks

Pada abad ke-7, bukit ini digunakan sebagai tempat ibadah umat Buddha, dibuktikan dengan adanya patung Buddha berukuran besar yang ditemukan di sana.

Temuan-temuan arkeologis seperti pecahan tembikar dan keramik dari masa Dinasti Tang menambah kekayaan sejarah bukit ini.

Dalam perjalanan melintasi Bukit Siguntang, pengunjung akan menemukan sebuah menara yang dibangun di tengah bukit, memberikan pemandangan spektakuler sekitarnya.

Relief-relief yang menghiasi beberapa bagian bukit ini juga menjadi saksi bisu perkembangan agama Buddha dan kemakmuran Kerajaan Sriwijaya pada zamannya.

Namun, keunikan Bukit Siguntang tidak berhenti sampai di situ.

Selain sebagai tempat bersejarah dan pemakaman, bukit ini juga digunakan sebagai tempat petilasan untuk mengikat sumpah bagi Kesultanan Palembang Darussalam.

Sultan Mahmud Badaruddin II menggunakan bukit ini sebagai tempat sakral untuk mengajak pemimpin pedalaman Palembang mengikat sumpah kesetiaan.

Dengan segala keindahan alam dan nilai sejarah yang terkandung di dalamnya, Bukit Siguntang tetap menjadi destinasi wisata yang menarik bagi siapa pun yang ingin memahami lebih dalam perjalanan panjang Kerajaan Sriwijaya dan kejayaan masa lalu Palembang.

Kategori :