PRABUMULIH, SUMATERAEKSPRES.ID - Suasana di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih kini tengah ramai dengan isu perombakan pejabat.
Kabarnya, Kepala Dinas Pendidikan menjadi salah satu yang akan diganti, mengingat meningkatnya kejadian tawuran pelajar di kota nanas.
"Saya dapat informasi bahwa banyak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mendapat rapor merah. Salah satunya adalah Dinas Pendidikan," ungkap seorang pegawai di Pemkot Prabumulih, Kamis (1/2).
Pegawai tersebut menyatakan bahwa banyak OPD telah dievaluasi dan akan mengalami perombakan. "Namun, kita tidak tahu seberapa kebenarannya. Mungkin ini hanya desas-desus belaka," tambahnya.
BACA JUGA:Ketua RT Gratis Tagihan PDAM? Dirut PDAM Tirta Prabujaya: Aku Bae Bayar !
BACA JUGA:Sejarah Singkat RSUD Kota Prabumulih Serta Dirut RSUD yang Pernah Memimpin Sampai Sekarang
Menanggapi isu perombakan pejabat, Penjabat (PJ) Wali Kota Prabumulih, H Elman ST MM, merespon dengan senyuman simpul.
Dalam kesempatan tersebut, dia mengungkapkan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kapolres dan Kajari terkait tawuran pelajar.
"Kami akan segera melakukan sosialisasi di sekolah-sekolah dalam waktu dekat," jelasnya.
Selain itu, Elman juga menekankan pentingnya peran orang tua, tokoh masyarakat, tokoh agama, PKK, dan Pemkot Prabumulih dalam mengawasi anak-anak.
BACA JUGA:WADUH! Pasien DBD di Prabumulih Meningkat Hingga Dua Kali Lipat
BACA JUGA:Dari 16 Pelaku Tawuran, 4 Wajah Lama, Kapolres Prabumulih: Mana Komitmen Orang Tuanya
"Anak-anak kita jangan sampai waktu belajar mereka terganggu dengan tawuran," imbuhnya.
Mengenai isu perombakan, Elman yang sebelumnya menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Prabumulih enggan memberikan komentar lebih lanjut. "Kita tunggu saja," ujarnya sambil tersenyum.
"Tentang evaluasi, hal ini memang belum dibahas secara rinci. Evaluasi dilakukan untuk meningkatkan kinerja yang masih kurang dan mempertahankan yang sudah baik," paparnya, seraya mengakui bahwa evaluasi ini ditujukan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN).