6. Bentuk bonsai sesuai keinginan
Setelah menanam bonsai kelapa, Anda bisa mulai membentuk bonsai sesuai dengan keinginan Anda.
Anda bisa menggunakan teknik pemangkasan, penjepitan, pengikatan, atau pembengkokan untuk membentuk batang, cabang, dan daun bonsai kelapa.
Anda bisa mengikuti gaya-gaya bonsai yang sudah ada, seperti formal upright, informal upright, slanting, cascade, atau literati.
Anda juga bisa menciptakan gaya bonsai yang unik dan kreatif sesuai dengan imajinasi Anda.
Anda bisa menambahkan aksesoris, seperti batu, kayu, air, atau miniatur untuk mempercantik bonsai kelapa Anda.
Anda bisa mengubah bentuk bonsai kelapa sesuai dengan perkembangan dan pertumbuhan tanaman.
7. Rawat bonsai dengan baik dan benar
Bonsai kelapa membutuhkan perawatan yang rutin dan teliti agar tetap sehat dan indah.
Berikut adalah beberapa hal yang perlu Anda perhatikan dalam merawat bonsai kelapa.
- Lakukan penyiraman secara teratur, tetapi jangan terlalu banyak agar tidak membusuk akar. Penyiraman bisa dilakukan setiap hari atau setiap dua hari, tergantung pada kondisi media tanam. Pastikan media tanam tidak terlalu kering atau terlalu basah. Anda bisa menggunakan semprotan atau penyiram untuk menyiram bonsai kelapa.
- Berikan pemupukan setiap bulan untuk memberikan nutrisi yang cukup. Anda bisa menggunakan pupuk organik, seperti pupuk kandang, kompos, atau pupuk cair. Anda juga bisa menggunakan pupuk anorganik, seperti NPK, urea, atau ZA. Pastikan Anda memberikan pupuk sesuai dengan dosis dan aturan yang berlaku. Jangan memberikan pupuk yang terlalu banyak atau terlalu sering karena bisa membakar akar atau daun bonsai kelapa.
- Pemangkasan harus dilakukan dengan hati-hati untuk menjaga bentuk dan ukuran pohon. Anda bisa memangkas batang, cabang, atau daun yang terlalu panjang, terlalu lebat, atau tidak sesuai dengan gaya bonsai. Anda bisa menggunakan gunting, pisau, atau alat pemangkas khusus untuk memangkas bonsai kelapa. Pastikan Anda memangkas dengan arah dan sudut yang tepat. Jangan memangkas terlalu banyak atau terlalu sering karena bisa mengganggu pertumbuhan dan kesehatan bonsai kelapa.
- Jaga agar pohon mendapatkan sinar matahari yang cukup, minimal 6 jam sehari. Sinar matahari akan membantu fotosintesis dan pertumbuhan bonsai kelapa. Anda bisa meletakkan bonsai kelapa di tempat yang terang dan terkena sinar matahari langsung, seperti di jendela, balkon, atau teras. Anda juga bisa menggunakan lampu tumbuh jika kondisi ruangan terlalu gelap. Jangan meletakkan bonsai kelapa di tempat yang terlalu panas atau terlalu dingin karena bisa menyebabkan stres atau kematian tanaman.
- Berikan sirkulasi udara yang baik untuk mencegah jamur dan penyakit. Anda bisa menggunakan kipas angin, AC, atau jendela supaya sirkulasi udara lancar.