Begitu juga pada bulan Desember 2022 lalu, Erik ten Hag juga menghukum Rashford dan tidak memasukkannya dalam daftar susunan pemain yang akan bermain menghadapi Wolves. Dirinya terlambat bangun tidur dan tidak menghadiri rapat persiapan pemain.
Hal yang sama juga dilakukan oleh Jadon Sancho. Pemain berusia 23 tahun ini kerap melakukan indisipliner dan sering mangkir dari latihan Manchester United. Sancho akhirnya tersisih dari skuat utama United dan dirinya tidak mau meminta maaf kepada Erik ten Hag.
Kondisi ini menambah kemarahan Erik ten Hag dan menjadikan Jadon Sancho menjadi pemain yang akan dibuang atau dipinjamkan ke klub lain sebagai bagian dari revolusi Manchester United setelah diambil alih pengelolaan oleh pengusahan Sir Jim Ratcliffe.
BACA JUGA:Ayo Arsenal-Chelsea Siap-Siap, Presiden Napoli Setujui Osimhen Keluar
BACA JUGA:Inilah 5 Pelatih yang Cocok Gantikan Klopp
Akhirnya pada bursa transfer musim dingin ini , Jadon Sancho dipinjamkan ke salah satu klub Bundesliga, Borussia Dortmund. Sancho hanya dipinjamkan hingga akhir musim. Setelah itu terserah Borussia Dortmund apakah mau membelinya atau tidak.Pengelola baru United, Sir Jim Ratcliffe sendiri ingin ada perubahan pada skuat United. Pengusaha asal Australia berdarah Inggris ini menjadikan Manchester United kembali Berjaya di liga domestic dan liga Champions Eropa.
“Musim lalu kami bisa menembus zona Liga Champions namun musim ini penampilan kami jauh dari harapan dan kami akan segera mengakhiri periode buruk ini. kita semua tahu kita bisa tampil lebih baik lagi. Apalagai di United ada prinsip harus bisa meraih trofi. Dan itu menjadi tekanan mental disini,” ungkap Erik ten Hag.
Selain membenahi skuat, Sir Jim Ratcliffe juga akan melakukan renovasi Stadion Old Trafford yang sudah ketinggalan zaman. Berkaca dengan Tottenham Hotspur yang sudah merenovasi stadionnya dan bisa mendapatkan pemasukan dengan menyewakan stadion untuk konser dan pertandingan-pertandingan lain selain sepak bola. (*)