7. Jauh dari Sifat Sombo
Rasulullah merupakan sosok yang mendapat derajat lebih tinggi dari Allah SWT. Tapi, hal itu tidak membuat Rasulullah merasa sombong.
Kecintaannya yang tinggi terhadap Allah SWT dan rasa kehambaan yang sudah melekat dalam diri Rasulullah SAW menolak sama sekali rasa kesepian.
8. Selalu Menempatkan Diri Setara Dengan Orang Lain
Rasulullah telah mendapat anugrah kemuliaan dari Allah SWT. Hal itu membuat kedudukan Rasulullah jauh lebih tinggi dibandingkan dengan orang lain.
Meski demikian, Rasulullah sama sekali tidak pernah menganggap dirinya lebih tinggi. Saat berhadapan dengan lawan bicaranya, termasuk pula istrinya, Rasulullah selalu menempatkan diri sejajar dengan orang itu.
9. Rajin Ibadah Meski Sudah Merasa Masuk Surga
Allah SWT telah memberikan jaminan kepada Rasulullah. Seluruh pintu surga terbuka lebar-lebar khusus untuk Rasulullah.
Meski demikian, jaminan itu tidak pernah membuat Rasulullah terlena. Setiap malam, Rasulullah selalu mendirikan salat malam.
Rasulullah selalu menjalankan salat malam cukup lama hingga fisiknya tidak mampu. Pernah suatu malam Rasulullah terjatuh dikarenakan kakinya bengkak akibat terlalu lama berdiri.
10. Beribadah Untuk Bersyukur
Rasulullah terkenal sebagai ahli dalam ibadah. Meski fisiknya sudah tidak mampu, Rasulullah tetap saja menjalankan salat malam.
Pernah suatu ketika Aisyah RA bertanya, “Ya Rasulullah, engkau telah dijamin surga? Mengapa engkau masih bersusah payah begini?”
Dengan ringan Rasulullah menjawab, “Ya Aisyah, apakah aku tidak boleh menjadi hambaNya yang bersyukur?"