Jadi Penghasil Kopi Terbesar di Indonesia, Ini Jenis Kopi yang ada di Sumsel

Senin 29 Jan 2024 - 12:52 WIB
Reporter : Agustriawan
Editor : Alfery

Kopi arabika kadar kafeinnya lebih rendah dibandingkan kopi robusta. Namun harga kopi arabika lebih mahal.

BACA JUGA:Perbedaan Kopi Arabika dan Robusta, Mana yang Lebih Cocok untuk Anda?

BACA JUGA:Eits Jangan Langsung Dibuang, Setidaknya Ini 10 Manfaat dari Ampas Kopi dalam Kehidupan Sehari-hari

Tanaman kopi Arabika lebih ramah tumbuhnya di dataran tinggi yang umumnya minim serangan hama karena hawa yang sejuk. Dengan ketinggian 1.000 mdpl hingga lebih.

Di Sumsel, kopi Arabika terbanyak di Semendo Muara Enim. Lalu sebagian di Kota Agung Lahat, Jarai Lahat, Tanjung Sakti Lahat, maupun kota Pagaralam.

Lalu jenis kopi satu lagi ialah Liberika. Mayoritas, orang hanya mengenal dua jenis biji kopi yaitu arabika dan robusta. Kopi liberika memiliki karakteristik yang unik dibandingkan arabika dan robusta.

Liberika memiliki karekteristik rasa khas dan otentik beraroma fruity. Di Sumsel, librerika kadang disebut kawe/kopi tupak, kawe/kopi nangke dan lainnya.

Liberika bisa ditanam bersama robusta karena tidak harus ditanam di ketinggian 1000 mdpl seperti arabika.

Sedangkan jenis kopi lain yang sering disebut, masih tergolonh tiga jenis kopi tersebut. Seperti kopi Exelsa, Kopi Luwak, kopi kelambit dan, lainnya.

Kategori :